Beritadetik.id – Pemerintah Kabupaten Halmahera Barat mendapat jatah kuota 999 seleksi Pegawai Pemerintahan dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dari Kemenpan-RB.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Halbar Fransiska Renjaan, Jumat (04/08) menjelaskan kuota PPK untuk Halmahera Barat diterima pada Kamis 3 Agustus 2023.
Ia mengatakan saat penyerahan kuota penerimaan PPPK, Menteri PANRB Abdullah Azwar Anas menegaskan bahwa Kemenpan-RB telah menetapkan sebanyak 572.496 kebutuhan ASN nasional tahun 2023.
“Jumlah tersebut merupakan total dari penetapan kebutuhan untuk 72 kementerian/lembaga pemerintah pusat sebanyak 78.862 dan pemerintah daerah sebanyak 493.634,”ungkapnya.
Penetapan formasi itu, Pemerintah Kabupaten Halmahera Barat mendapatkan formasi sebanyak 999 PPPK.
“Dari hasil Rakor SK penetapan formasi untuk Halbar sudah diserahkan oleh Kemenpan RB dan diterima oleh pak Sekda Syahril Abdul Rajak, dengan rincian tenaga kesehatan sebanyak 476, tenaga guru 503 dan tenaga teknis 20,” jelas dia.
Ia juga menyebutkan usulan awal oleh Pemkab Halbar 1014 formasi, tapi penetapan oleh Kemenpan RB hanya 999.
“Untuk jumlah tenaga kesehatan dan guru tidak berubah hanya tenaga teknis yang pada awalnya diusulkan 35 ditetapkan menjadi 20 oleh Kemenpan RB,”tuturnya.
Fransiska juga mengaku sangat puas atas kuota yang diberikan oleh Kemenpan RB.
“Intinya saya puas dan berterima kasih karena usulan formasi sesuai kebutuhan akan tenaga kesehatan dan guru yang masih menjadi prioritas telah terakomodir oleh Kemenpan,”tuturnya.
Ia juga menyebutkan, dengan harapan para peserta seleksi, calon ASN PPPK honorer yang telah terdaftar di data base, agar mempersiapkan diri, baik persyaratan administrasi maupun kemampuan dan kompetensi.(nia/red).