Buka Kegiatan Workshop, Ini Pesan Bupati Halmahera Barat 

Bupati Halmahera Barat, James Uang.(Istimewa).
Bupati Halmahera Barat, James Uang.(Istimewa).

Beritadetik.id – Bupati Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara, James Uang membuka kegiatan Workshop evaluasi pengelolaan keuangan dan pembangunan desa tahun 2023.

Kegiatan tersebut berlangsung di Aula Bidadari Kantor Bupati Halmahera Barat, Selasa 25/7/2023.

Kegiatan dengan tema “Pengelolaan Keuangan Desa Yang Akuntabel Dalam Rangka Peningkatan Produktivitas untuk Transportasi Ekonomi Desa yang Berkelanjutan”

Bacaan Lainnya

Hadir dalam kegiatan tersebut, anggota IV DPD RI, Ikbal H. Djabid, Dr. Rahajeng Widya selaku tim ahli anggota watimpres, Kakanwil Direktur Jenderal Perbendaharaan Provinsi Maluku Utara, Pimpinan BPKP, anggota DPRD Halbar, Forkopimda Halbar.

Bupati Halmahera Barat, James Uang dalam sambutannya mengatakan, kualitas aparatur desa dalam pengelolaan dana desa merupakan ujung tombak dalam menentukan efektivitas penggunaan dana Desa.

Menurutnya, baik atau buruk kinerja Pemdes merupakan indikator utama, baik dari segi pemanfaatan maupun administrasi.

Lanjut orang Nomor satu di lingkup Pemerintah Kabupaten Halmahera Barat itu menuturkan bahwa perangkat desa, menjadi bagian dari birokrasi Negara yang mempunyai tugas kenegaraan.

“Di antaranya menjalankan birokrasi di level Desa, melaksanakan program-program pembangunan, dan memberikan pelayanan administrasi kepada masyarakat,” ujarnya.

Politisi partai Demokrat itu menyebut, saat ini ada 169 Desa yang menerima dana Desa dari 173 Desa di Halbar.

Meskipun, lanjut dia, pihaknya patut mensyukuri penilaian pengelolaan keuangan Desa versi KPK tahun 2022, Halbar masih berada pada poin 87 persen yang mana poin tertinggi se Maluku Utara.

Lanjut, James berharap, workshop ini dapat meningkatkan dan juga menambah pengetahuan tentang tata cara pengelolaan Dana Desa yang sesuai dengan peraturan perundang-undangan.

“Atas nama Pemerintah Daerah, saya memberikan apresiasi dan menyambut baik serta mendukung terlaksananya workshop oleh BPKP perwakilan Provinsi Malut.” Pungkasnya.(nia/red).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *