Gaji Empat Bulan Belum Dibayar, Cleaning Service Kantor Bupati Halmahera Barat Mogok Kerja

Cleaning Service Kantor Bupati Halmahera Barat mogok kerja, Senin 09 April 2023.(Foto : Nia/Beritadetik.id).
Cleaning Service Kantor Bupati Halmahera Barat mogok kerja, Senin 09 April 2023.(Foto : Nia/Beritadetik.id).

Beritadetik.id – Puluhan petugas kebersihan atau Cleaning Service (CS) di kantor Bupati Kabupaten Halmahera Barat, Provinsi Maluku Utara,mogok kerja, Senin (10/4/2023) pagi.

Aksi tersebut dipicu masalah tunggakan gaji selama empat bulan yang tak kunjung dibayar pihak pemkab setempat.

Aksi mogok yang diikuti kurang lebih 18 CS tersebut mereka juga meminta bertemu Bupati dan Wakil Bupati James-Djufri untuk meminta kejelasan tentang hak gaji mereka yang tunggak.

Bacaan Lainnya

“Aksi mogok ini sudah kami lakukan sejak kamis kemarin,”kata Perwakilan Petugas Cleaning Service, Yeni Kano-kano kepada beritadetik.id, Senin (9/4/2023).

Ia menjelaskan bahwa aksi tersebut terpaksa dilakukan untuk menuntut upah kerja mereka membersihkan kantor Bupati Haalmahera Barat.

Yeni mengaku gaji petugas kebersihan sebesar Rp 1.000.000/bulan, dengan jumlah petugas kebersihan di kantor Bupati Halbar sebanyak 18 orang.

Dana untuk gaji Cleaning Service diketahui dalam satu tahun anggaran yang disiapkan untuk membayar gaji petugas kebersihan sekitar Rp 216.000.000.

“Sepanjang gaji belum dibayar oleh Pemkab Halmahera Barat, kami sepakat untuk mogok kerja tanpa batas waktu,”tegas Yeni.

Sembari menyebutkan bahwa pekerjaan sebagai cleaning service bukan segampang yang dipikirkan, sebab, mereka bekerja mulai setengah 4 pagi saat orang-orang masih tidur.

“Kami kerja dari jam 4 menjelang subuh sampai Sore hari pukul 03.00 WIT,”ungkapnya.

Ia berharap, menjelang hari raya idul fitri ini Pemerintah Daerah menyelesaikan hak-hak para petugas kebersihan tersebut.

Sekedar diketahui, masalah urusan pembayaran di lingkup Pemkab Halmahera Barat pada masa Periode Pemerintahan James Uang dan Djufri Muhammad (JUJUR) terbilang amburadul.

Betapa tidak, selain masalah gaji Cleaning Service yang sering ditunggak, Pemkab setempat juga diketahui tak membayar kontrak kerja sama publikasi tahun 2022 dengan beberapa media online di wilayah setempat.(nia/red).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *