Pj Bupati Umar Ali Kukuhkan Bunda Peduli Stunting di Pulau Morotai

Pj Bupati Kabupaten Pulau Morotai, M Umar Ali melaunceng Posyandu Remaja dan pengukuhan Bunda Peduli Stunting 2022, (ul/beritadetik.id).
Pj Bupati Kabupaten Pulau Morotai, M Umar Ali melaunceng Posyandu Remaja dan pengukuhan Bunda Peduli Stunting 2022, (ul/beritadetik.id).

Morotai, beritadetik.id – Pj Bupati Kabupaten Pulau Morotai, M Umar Ali melaunceng Posyandu Remaja dan pengukuhan Bunda Peduli Stunting 2022.

Diketahui kegiatan yang bertemakan “Membangun Remaja Yang Berkualitas Menuju Generasi Emas Tahun 2045” tersebut, berlangsung di Gedung Islamic Center (GIC), Kawasan Wisata Reliji, Kota Daruba, Kamis 18 Agustus 2022.

Ketua PKK Kabupaten Pulau Morotai Nurlela M. Umar Ali dalam sambutanya tim penggerak PKK merupakan mitra pemeritah daerah yang telah bersinergi dalam bergagai bidang.

Bacaan Lainnya

Dikatakan, sebagaiman yang telah kita lakukan lewat 10 program PKK yang arahnya segaris lurus dengan tujuan penyelenggaraan pemerintah dalam mensejahterakan masyarakat.

“Kami juga inggin menyatakan TP-PKK Morotai, siap menjadi motor penggerak kesuksesan posyandu remaja di Pulau Morotai,”ungkapnya.

Untuk itu, lanjut Nurlela kiranya apa yang menjadi tujuan bersama dalam meningkatkan taraf kesejatraan masyarakat, agar disinergikan sehingga dapat kita laksanakan secara berbarengan.

Pada launceng posyandu remaja dan pengukuhan bunda peduli stunting tersebut, Pj Bupati M Umar Ali sekalian membuka dengan cara megetuk gong.

M Umar Ali dalam sambut megatakan kita masih dalam bulan kemerdekaan namun euforia dan suka cita tujuh belasan harus segera kita konversi ke dalam kegiatan yang bermanfaat untuk kesejahtraan rakyat.

Dia megungkapkan indikator sejahtera yang paling mudah dikenal dengan mata telanjang letaknya di bidang kesehatan.

Itulah mengapa? Pemerintah benar-benar fokus pada urusan ini sebagai urusan wajib yang penuh konsentrasi.

“Soal kesejahteraan remaja, Pemerintah telah membuat rules atau ketentuan lewat Permenkes No 25 Tahun 2014 untuk dipedomani agar setiap anak memiliki kemampuan berperilaku hidup bersih dan dan sehat,”imbuhnya.

Memiliki keterampilan hidup sehat dan keterampilan sosial yang baik sehingga dapat belajar tumbuh serta berkembang secara harmonis supaya lebih optimal menjadi sumber daya manusia yang berkualitas, beber Pj Bupati M Umar Ali.

Menambahkan Pelayanan Kesehatan Peduli Remaja (PKPR), diberikan kepada semua remaja dilaksanakan di dalam atau di luar gedung untuk perorangan atau kelompok. Secara nasional pengembangan PKPR di Puskesmas tahun 2017 mencapai 5015 ribu Puskesmas yang tersebar di 514 (lima ratus empat belas) kabupaten/Kota.

“Kami mengharapkan agar PKPR memberikan layanan mulai dari kie (konseling informasi edukasi), pembinaan konselor sebaya layanan linis/medis dan rujukan serta pemberdayaan remaja dalam bentuk keterlibatan aktif pada kegiatan kesehatan,”tutupnya. (red.)

Peliput: M. Bahrul Kurung

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *