FPB Haltim ‘Boikot’ Aktifitas PT Antam

Puluhan Pemuda Halmahera Timur (Haltim), saat menggelar aksi di kawasan Perusahaan PT. Aneka Tambang (Antam) Buli, Kamis (27/5/2021). || Foto : Istimewa

Haltim || Beritadetik.id — Puluhan Pemuda Halmahera Timur, yang tergabung dalam Front Pemuda Bersatu (FPB) Haltim, memboikot aktifitas PT Aneka Tambang (PT. Antam), Kamis (27/5).

Koordinator Aksi, Irkal Kipu kepada beritaderik.id mengatakan, aksi yang dilakukan karena PT. Antam Tbk Unit Bisnis Pertambangan Nikel (UBPN) gagal dalam mengoperasikan Pabrik Smelter di wilayah setempat.

Bacaan Lainnya

“Pabrik Feronikel yang dibangun harus diaktifkan, bukan Sumber Daya Alam (SDA) di Halmahera Timur digarap habis dan ditampung oleh PT. Antam di UPBN Sulawesi Tenggara.

Menurutnya, akibat tidak berjalannya Pabrik Smelter ini membuat hasil nikel di Pulau Pakal dan Mornopo, Halmahera Timur, telah ditampung di Sulawesi Tenggara (Sultra) hanya dalam bentuk bahan mentah.

Sudah berkisar puluhan ribu ton nikel mentah yang dikeluarkan dari wilayah Haltim. Di satu sisi pabrik yang diharapkan dapat dioperasikan agar dapat merekrut tenaga kerja lokal sampai saat ini tak kunjung selesai,”tandasnya.(awn/red).

TUNTUTAN AKSI

  1. Hadirkan Direktur Utama PT. Antam
  2. Percepat Pengoperasian Smelter
  3. Perjelas Status Buruh Tambang Karyawan Lokal
  4. Berikan Fasilitas Kesehatan Dan Air bersih Untuk Masyarakat Lingkar Tambang
  5. Berikan Beasiswa S1, S2 Dan S3
  6. Hadirkan Beasiswa Bagi Masyarakat Kurang Mampu
  7. Penambahan Mobil Angkutan Sampah
  8. Selesaikan Masalah Pencemaran Lingkungan Site Mornopo
  9. Tolak Pembuangan Limbah Tailing
  10. Tolak Pembangunan PLTU
  11. Boikot Aktivitas PT. Antam sebelum ada kejelasan pengoperasian pabrik Feronikel

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *