Banjir di PT IWIP Kembali Lumpuhkan Jalan Nasional Halmahera Tengah, 2 Karyawan Terbawa Banjir

Ribuan Karyawan Saat Tertahan di Jalan Lintas Weda-Patani Lantaran Banjir di Kawasan PT. IWIP, Minggu, 11 September 2022. (Istimewa).

HALTENG, Beritadetik.id – Banjir di kawasan PT. Indonesia Weda Bay Industrial Park (IWIP) sempat melumpuhkan jalan Nasional lintas Weda-Patani Halmahera Tengah, Maluku Utara.

Peristiwa ini dibenarkan salah seorang pelintas, kerap disapa Caplo kepada beritadetik.id, Selasa, 13 September 2022.

Menurutnya, pada saat dirinya mengantar rekanya hendak pergi bekerja (karyawan) menggunakan kendaraan roda dua menuju PT. IWIP, sempat tertahan lantaran banjir.

Bacaan Lainnya

“Saat itu saya antar teman ke lokasi kerja, tapi setelah tiba di kawasan IWIP, torang (kami-red) tertahan karena banjir tepat dijalan umum,”ucap dia.

Caplo bilang, banjir terjadi pada hari Minggu, tanggal 11 September 2022 sekitar pukul 05:00 Waktu Indonesia Timur, Sore hari.

Detik-detik itu, lanjutnya, karyawan dengan arah menuju lokasi kerja (sif malam) semua tertahan, hingga sebagian balik alias tidak masuk bekerja dan sebagiannya memaksakan masuk karena takut mendapat Surat Peringatan (SP).

“Karyawan lain memaksakan keadaan untuk masuk bekerja karena takut dapat SP dari pihak perusahaan, sementara sebagian nya putar balik. Tidak masuk kerja, “jelasnya.

Caplo mengungkapkan, semua karyawan tertahan di lokasi banjir selama empat jam lebih atau sekitar pukul 05:00 WIT Sore hingga 08:00 WIT Malam.

Lebih parahnya, sambung Caplo dalam ceritanya, bahwa pada saat banjir berlangsung, salah seorang TKA Cina (Karyawan) nampaknya menyeberangi banjir hingga terbawa.

“Kasihan, karyawan Cina itu terbawa banjir ditengah derasnya arus banjir. Melihatnya, salah satu Security di lokasi setempat melaju menyelamatkan dirinya. Namun sayang, dia juga terbawa banjir bersamanya, “ucap Caplo dalam kesaksiannya itu.

Dikatakan kedua korban terbawa banjir itu sampai ke lokasi klinik PT. IWIP, tapi mereka diduga berhasil selamat.

“Entah kedua korban alami luka berat atau ringan saya tidak tau, karena posisi itu saya langsung balik menghindari banjir, “ujarnya.

Sembari menyebutkan, banjir terjadi pada saat hujan mengguyur kawasan IWIP dan sekitarnya.(awn/red).

 

Peliput: Darmawan

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *