Dampak BBM Terhadap Operasional, PDAM Kota Ternate Bakal Naikkan Tarif Air

PDAM Kota Ternate. (Istimewa).

TERNATE, Beritadetik.id – Ternyata dampak kenaikan harga BBM dan listrik pun mempengaruhi operasional Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Ake Gaale Kota Ternate, Maluku Utara.

Hal Ini disampaikan langsung oleh Direktur Utama Perumda Ake Gaale Ternate, Abubakar Adam kepada wartawan, Selasa, (20/09/2022).

Abubakar bilang, kenaikan tarif air bersih itu disesuaikan dengan kenaikan tarif listrik dan BBM yang berpengaruh pada operasional PDAM Ake Gaale.

Bacaan Lainnya

“Biaya listrik kami mengalami peningkatan, sebelumnya Rp 1,5 miliar sekarang sudah Rp 1,8 miliar,” ungkapnya.

Selain itu, Dirut membandingkan tarif air di Tidore Kepulauan lebih tinggi yakni Rp 4.000 ketimbang di Kota Ternate Rp 2.600.

Menurutnya, kenaikan tarif air ini sekitar Rp 4.000. Itu pun paling terendah. Pada Oktober nanti, kenaikan tarif diberlakukan kepada semua pelanggan rumah tangga dan bisnin. Terkecuali, tarif sosial yakni rumah ibadah dan sekolah.

Kenaikan tarif juga dialami seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang membayar lebih tinggi.

“Kenaikan tarif air ini bagaimana kami ingin melihat tanggapan masyarakat. Sebab, air satu kubik isi 5 drum, jikalau 5 drum harganya Rp 7.500 berarti 1 kubik Rp 1.500, sangat murah,” katanya.

Abubakar menerangkan, pemakaian di atas 30 kubik akan dikenakan tarif tinggi. Sementara pemakaian di bawah 30 kubik lebih murah, harapannya ada penghematan penggunaan air. (ian/red).

 

Peliput: Alfian Hatari

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *