Dari Sampah Hingga Longgar Prokes Mewarnai Wajah Taman Bobong, Instansi Terkait Diminta Berperan

Tak Terurus : Sampah berserakah di Taman Bobong membuat pengunjung menjadi tidak nyaman.

TALIABU, BERITADETIK.ID – Taman Kota Bobong, Ibu Kota Kabupaten Pulau Taliabu berlahan mulai tak terurus serta longgar dari Protokol Kesehatan (Prokes) Covid-19.

Selain tak terurus karena terlihat banyak sampah berserakah dimana-mana, air pancur di kawasan taman itu juga sebagian terlihat mulai tak berfungsi. Tidak itu saja, pemberlakuan penerapan protokol kesehatan (Prokes) wajib Masker juga mulai terlihat longgar.

Pengunjung taman yang tadinya diawasi wajib masker sekarang berlahan mulai tak berlaku semenjak mantan Pjs. Bupati Taliabu Drs. Maddaremmeng meninggalkan Taliabu.

Bacaan Lainnya

“Sekarang sudah sangat longgar penerapan protokol kesehatan, baik di Taman Bobong sendiri, maupun di warung makan dan tempat umum lainya. Kondisi ini sangat berbedah jauh dengan masa Pjs Bupati masih di berada di Bobong,”tutur Dedi, Warga Asal Desa Wayo, Taliabu Barat saat ditemui media ini, Minggu (13/12) malam tadi.

Pantauan beritadetik.id sendiri dalam dua bulan sebelumnya di masa Pjs. Bupati, nyaris hampir semua warga ibu kota Bobong beradatasi dengan Masker, namun setelah Pjs. berakhir masa tugas dan ia pergi, kini penerapan Prokes berlahan mulai lemah.

Kondisi ini tidak hanya terlihat di tempat umum, melainkan di perkantoran OPD Pemkab juga masih ada yang terlihat bandel tidak memakai masker sebagai upaya mencegah dan memutus penyebaran mata rantai Covid-19 di wilayah setempat.

Dedi berharap, instansi terkait terutama Tim Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 agar tetap menjalankan tugas secara aktif dilapangan untuk memutus mata rantai Covid-19 di wilayah Taliabu saat ini. “Razia masker di tempat umum harus terus dilakukan terutama di taman Kota Bobong,”ujarnya.

Sembari meminta instansi terkait, dalam hal ini Dinas Lingkungan Hidup (DLH) agar menggerakkan petugas untuk aktif membersihkan kawasan taman yang menjadi satu-satunya icon warga di ibu kota Taliabu saat ini.(cal).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *