Kisah Pelajar Wasileo Halmahera Timur Terpaksa Naik Fiber karena Terhalang Banjir

Pelajar SMA Negeri 9 Halmahera Timur dari Desa Wasileo menuju Dorosagu terpaksa menggunakan perahu Fiber.|| Foto : (Istimewa).

HALTIM — Akses jalan darat terputus, puluhan pelajar SMA Negeri 9 Halmahera Timur, Maluku Utara, terpaksa berangkat ke sekolah lewat jalur laut dengan menggunakan perahu Fiber.

Kejadian ini terlihat di Desa Wasileo, Haltim, di mana puluhan pelajar hendak berangkat ke sekolah yang terletak di Desa Dorosago Halmahera Timur, Senin, (6/9/2021).

Pelajar SMA Negeri 9 Haltim dari Desa Wasileo menuju Dorosagu melewati jalan berlumpur.|| Foto : (Beritadetik.id).

“Para siswa yang terpaksa berangkat sekolah lewat jalur laut dengan menggunakan perahu fiber ini, karena akses jalan darat terputus akibat terhalang banjir dan longsor,”kata Abdul Latif warga setempat.

Bacaan Lainnya

Latif bilang, kondisi Jembatan di kali Mabulan pertengahan Wasileo -Dorosagu yang sering dilintasi para siswa juga ikut rusak akibat banjir yang terjadi.

“Kami butuh perhatian Pemerintah daerah agar menunjang aktifitas keseharian warga terutama para siswa/siswi yang mengenyam pendidikan di tetangga kampung,”harap Latif.(ono/awn).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *