Beritadetik.id – Warga Desa Fuata, Kecamatan Sulawesi Selatan, Kabupaten Kepulauan Sula mengeluhkan pelayanan air bersih.
Pasalnya warga setempat terancam tak terlayani air bersih karena proyek air bersih yang di bangun oleh pemdes setempat tak kunjung tuntas.
“Ada proyek air bersih ini dibangun sejak tahun 2021 lalu dengan mengunakan Dana Desa (DD) senilai Rp 273 Juta,”kata Anggota BPD Desa Fuata, Amir Kayoa, Selasa (14/3).
Amir mengatakan warga Desa Fuata sangat resah karena memasuki bulan ramadan ini mereka tidak ada pelayanan air bersih.
Diketahui Pemerintah Desa melalui Pejabat Kades, Nasrul Panigfat telah menindak lanjuti keluhan warga tersebut dan sudah membahasnya melalui Musyawarah Desa.
“Sudah ditindak lanjuti Pemdes Fuata dan sudah lakukan pemasangan pipa air bersih, tapi baru masuk tiga bulan sudah rusak dan belum diperbaiki,”jelasnya.
Dia menambahkan, Dana Desa (DD) Desa Fuata yang di kelola oleh mantan Kepala Desa Hamsan Panigfat dianggap bermasalah.
“Anehnya, meski proyek ini tidak selesai, Pemdes memasang prasasti pekerjaan pemasangan air bersih dengan jumlah anggaran sebanyak Rp202.883.000,”katanya.
Sembari mendesak Inspektorat untuk Audit anggaran sekaligus melihat spek pekerjaan di Lokasi pembangunan tersebut.
“Harus di audit, karena anggaran Rp 273 di tahun 2021, tapi kegiatan pekerjaannya baru dilaksanakan di tahun 2022.(nox/red).
Penulis : Noho Ahmad
Editor : Ridwan Arief
