Tahun Depan PUPR Taliabu Fokus Bangun Jalan

Muluss 100 persen jalan ruas Gela-Air Kalimat, Kecamatan Taliabu Utara lewat APBD 2019 lalu.

TALIABU_beritadetik.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pulau Taliabu kembali mengalokasi anggaran sebesar Rp 25 Miliar lewat Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2021 untuk pembangunan jalan di wilayah setempat.

“Saat ini dalam rancangan APBD 2021 Pemkab sudah kembali alokasikan Rp 25 Miliar untuk pembangunan jalan, langkah ini dilakukan setelah sebelumnya pada APBD Perubahan Tahun Anggaran 2020 sempat terjadi pergeseran pagu anggaran di Dinas PUPR sebesar Rp 42,500 Miliar akibat kebijakan refocusing dan realokasi anggaran untuk penanganan dampak pandemi Covid-19,”kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Pulau Taliabu, Suprayidno kepada beritadetik.id, Minggu (8/11/2020).

Bacaan Lainnya

Suprayidno menjelaskan, anggaran Rp 25 milir tersebut sesuai perencanaan difokuskan khusus pembukaan jalan dan juga pembuatan jalan beton. Titik yang menjadi fokus pembangunan yaitu ruas jalan Beringin-Salati Kecamatan Taliabu Barat Laut, Desa Nggele Kecamatan Taliabu Barat Laut dan Desa Lede Kecamatan Lede, ada juga sebagian titik ruas jalan di wilayah Kecamatan Taliabu Utara dan wilayah Taliabu Selatan yang akan dilaksanakan pada Januari 2021 nanti.

Dia bilang, program pembangunan ruas jalan di wilayah Pulau Taliabu ini sesuai perencanaan dan target Pemda Taliabu melalui PUPR itu tadinya akan dilaksanakan pada tahun anggaran 2020 sekarang, akan tetapi terbentur kebijakan refocusing dari pemerintah pusat terkait belanja modal dialihkan pada pencegahan dan penaganan Covid-19, sehingga banyak program Pemkab ikut tertunda.

Meski begitu lanjut Suprayidno, saat ini dengan adanya pertimbangan terutama dampak covid di Taliabu yang tidak begitu signifikan bahkan kembali zona hijau, maka disepakati dari sebelumnya di APBD Perubahan Rp 42 miliar lebih dilingkup Dinas PUPR yang digeser untuk penganana Covid-19 itu dikembalikan ulang Rp 25 miliar ke pagu anggaran PUPR lewat rancangan APBD 2021 yang saat ini sedang dalam penyusunan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD).

SUPRAYIDNO, SE

Lanjut Suprayidno, bahwa pihaknya dalam kurun waktu beberapa tahun ini, atas nama pemerintah daerah, hampir sebagian besar ruas jalan sudah dibuka dari desa dan antar Kecamatan. “Dari semua ruas itu masing-masing tinggal beberapa kilomoter saja untuk tahap lanjutannya. yang sudah diaspal itu jalur Bobong-Dufo, Kilong- Pencado, Nunca-Tikong, Gela-Air Kalimat. Selain itu juga sudah ada di beberapa titik ruas jalan yang sudah disirtu,”jelasnya.

Prinsipnya pemerintah daerah kabupaten pulau Taliabu dalam kurun waktu beberapa tahun belakangan telah berupaya secara maksimal dalam menuntaskan apa yang menjadi keresahan masyarakat, namun kita ketahui bersama, bahwa alokasi anggaran Taliabu yang masi sangat minim ditambah tak ada dukungan secara maksimal dari pihak Pemerintah Provinsi membuat Pemda harus secara bertahap untuk menyukseskan setiap program yang ada.

Ia juga pertegas bahwa minimnya anggaran untuk konsentrasi percepatan pembangunan jalan di wilayah Taliabu ini karena dari postur Anggran APBD yang tersedia itupun nanti dibagi ke semua SKPD maupun kecamatan serta desa, oleh karena itu Pemkab dalam hal ini Dinas PUPR proses pelaksanaan pembangunan di setiap tahun anggaran hanya menyesuaikan saja dengan kondisi ketersedian anggaran tersebut.

“Anggaran APBD yang tersedia ini bukan hanya jalan yang menjadi tuntutan masyarakat tapi ada pembangunan lain juga yang harus kami akomodir biar bisa terlaksanakan di tahun depan juga. Karena itu soal masalah akses jalan ini tidak bisa kita memaksakan untuk diaspal keseluruhan dalam setiap tahunnya. Sebab untuk pengaspalan kita membutuhkan anggaran yang cukup besar,”pungkasnya.(one).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *