Beritadetik.id – Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Pulau Morotai, merefleksikan 95 tahun sumpah pemuda Indonesia dengan menggelar sosialisasi hukum dan narkoba.
Kegiatan ini berlangsung di sekolah Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Hi. Achmad Syukur Desa Daruba Kecamatan Morotai Selatan, dengan tema (Sadar hukum dan pencegahan narkoba).
Hadir dalam sosialisasi, Kasat Narkoba Polres Morotai Bripka Stevi Elmus Pagaya, Kepala Puskesmas Daruba Dr. Adil Makmur, Penulis buku Arafiq Arahman, Ketua KNPI Akbar Mangoda, Ketua BAPERA Riskal Samlan, BNN Morotai dan orang tua wali murid.
Akbar Mangoda Ketua KNPI mengatakan, kegiatan ini merupakan salah satu pembelajaran yang sangat penting untuk melindungi siswa-siswi karena saat ini pengaruh lingkungan cukup kuat dan tak terkontrol.
“Saya sangat berharap lewat kesempatan ini peran orang tua itu sangat penting dalam menentukan mental dan karakteristik anak karena orang tua juga adalah guru pertama bagi anak-anaknya,”ungkapnya.
Dari BNN Morotai juga menjelaskan, bahwa untuk mengenalkan kepada anak-anak akan bahaya narkoba dengan metode dan pendekatan yang mudah anak-anak pahami.
Ada beberapa hal yang penting disosialisasikan, seperti bahaya laten narkoba dan ciri-ciri orang yang mengkonsumsi narkoba serta cara agar bebas dari jeratan narkoba maupun obat-obatan terlarang.
“Narkoba ada yang mirip seperti permen kertas yang banyak dijual di kios-kios. Jadi, kita harus memperhatikan siapa yang memberi dan dimana dia membeli. Pokoknya hati-hati dan jauhi. Kalau ada kenalan atau siapa, kita sama-sama bantu untuk rehabilitasi,”ujarnya.
Selain itu, Kasat Narkoba Polres Morotai Bripka Stevi Elmus Pagaya juga menambahkan, aspek hukum penanganan kasus narkoba Undang-undang nomor 35 tahun 2009 tentang narkotika.
“Kasus pengunaan lem Ehabon tahun 2023 sudah 3 orang anak yang ditangani Polres Morotai, namun dalam prosesnya kami panggil orang tuanya untuk menyelesaikan karena pelaku masih di bawah umur,”tuturnya.
Jadi kami ingatkan lanjut Kasat Narkoba, terkait pengawasan orang tua itu sangat penting bagi anak-anak. orang tua juga harus tau pergaulan anaknya.
“Karena penanganan kasus ini sejak 2021 sampai dengan tahun 2023 sudah 12 kasus yang kami tangani,”katanya.
Kegiatan ini sendiri dirangkaikan dengan penyerahan bingkisan oleh Ketua KNPI Morotai kepada siswa-siswi berupa peralatan belajar seperti buku dan lainnya.(ul).
