Pemda Halmahera Tengah Alergi Demontrasi, Aktifis Peduli Kemanusiaan Dihajar Sampai Pingsan

Samahuddin, salah satu peserta aksi saat dipukul sampai pingsan di Halaman Kantor Bupati Halmahera Tengah, Senin (25/10/2021).

Halteng, beritadetik.id — Aksi Aktifis Front Perjuangan Untuk Kemanusiaan (FPUK) Maluku Utara di Kantor Bupati Halmahera Tengah (Halteng) berakhir ricuh, Senin (25/10/2021).

Aksi unjuk rasa terkait kasus pembunuhan terhadap tiga orang warga di Hutan Patani Timur pada Maret 2021 lalu itu berakhir bentrok, lantaran massa aksi tidak diizinkan oleh pihak personil Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) untuk masuk di halaman kantor Bupati setempat.

Tidak terima dan kesal atas sikap Pemkab Halmahera Tengah yang menutup krang demokrasi di wilayah itu, pendemo langsung mengambil ban untuk membakarnya di pintu masuk kantor Bupati.

Bacaan Lainnya

Tidak memakan waktu lama, tiba-tiba terjadi saling dorong antara puluhan Anggota Satpol-PP dengan massa. Bentrokan bahkan saling kejar-kejaran terjadi.

Akibat peristiwa ini, satu massa aksi atas nama Samahuddin Daros alias Udix perwakilan delegasi Literasi Otak Timur mengalami luka dan keluarkan darah di bagian wajah, sementara 7 peserta aksi lainnya ikut mengalami luka ringan.

“Dalam kejadian ini, salah seorang massa aksi, Samahuddin Daros alias Udix (delegasi Literasi Otak Timur, Patani Timur dirinya) mengalami luka di wajah sehingga mengakibatkan korban pingsan dan langsung di larikan ke rumah sakit,”ucap Nurdin Amor, Koordinator Aksi.

Diketahui, aksi ini sebelum bentrok di Kantor Bupati, massa aksi sempat bersih tegang dengan aparat kepolisian di wilayah setempat.

Pasalnya, aksi yang dimulai pukul 10:50 WIT di Mapolres Halmahera Tengah itu sempat terjadi gesekan lantaran aparat kepolisian berupaya memadamkan ban bekas yang dibakar oleh massa.

“Dari insiden di Polres Halmahera Tengah sekira pukul 12:13 WIT, ada satu peserta aksi atas nama Aga dari Delegasi Pemuda Desa Banemo, Patani Barat menjadi korban pemukulan di bagian rusuk,”ucap Nurdin.

Dalam aksi ini, pendemo sempat hearing dengan pihak Polres Halmahera Tengah terkait kasus pembunuhan di Hutan Patani Timur yang sampai saat ini pelakunya tak kunjung diungkap oleh pihak Polres wilayah setempat.(red).

Nama-Nama Korban Massa Aksi 

Luka Bagian Wajah dan Pingsan : 

1.Samahuddin (Dilarikan ke RSUD Weda).

Luka Ringan :

1. Irwanto Jufri
2. Dahrami Kusnan
3. Renaldi Mansur
4. Alsikin Sahabu
5. Yusri Suleman
6. Agung Jalil
7. Agrian Ateng.

Video Penganiayaan Aktifis di Kantor Bupati Halmahera Tengah 

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *