SANANA – Penumpang Kapal Motor (KM) Simba 01 yang mengalami musibah patah kemudi di Perairan Mangoli, Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul), pada Rabu, (8/9/2021), akhirnya sebagian sudah berhasil dievakuasi oleh petugas ke pelabuhan Sanana menggunakan KM Barcelona pada Kamis (9/9).
“Untuk penumpang yang sudah berhasil dievakuasi ke pelabuhan Sanana pada Kamis dinihari sekira pukul 01.30 WIT sebanyak 233 orang, sementara yang belum dievakuasi dan masih di kapal KM. Simba saat ini tercatat sebanyak 100 orang terdiri dari 77 laki-laki, 23 perempuan,”kata Plt. Kepala BPBD Kepulauan Sula Buhari Buamona saat di konfirmasi, Kamis (9/9).
Terkait evakuasi lanjutan penumpang yang ada, pihaknya saat ini sedang menunggu KM Aksar Saputra 06 dari Ternate menuju ke Sanana untuk melanjutkan evakuasi.
Ditanya terkait daftar manifes penumpang, kata Buhari, ada terdapat 233 Penumpang. “Penumpang yang terdaftar di data manifes berjumlah 233 orang,”jelasnya.
Di satu sisi, Buhari mengatakan dalam proses evakuasi penumpang yang dilakukan sebelumnya pada Rabu (8/9) sekira pukul 14.30 WIT siang, pihaknya melihat ada kapal asing yang Ikut berada di dekat KM. Simba 01 yang mengangkut puluhan penumpang tersebut.
“Ada kapal asing yang terlihat membantu KM. Simba, namun setelah kami tiba di TKP, kapal asing tersebut langsung menghidupkan mesinnya lalu menghindar,”katanya.
“Proses evakuasi terhambat karena kondisi cuaca buruk di perairan Sanana. Alhamdulillah dari jumlah penumpang baik yang sudah berhasil dievakuasi maupun yang masih di kapal semua dalam keadaan selamat,”tandasnya.(imt).
