Beritadetik.id – Pabrik Pengolahan Limbah Canggih Ramah Lingkungan atau Dry Stack Tailing (DST) Plant PT Nusa Halmahera Minerals (NHM) diresmikan.
DST Plant yang berlokasi di Tambang Emas Gosowong PT NHM ini diresmikan pada Kamis (02/03/2023) lalu.
Kegiatan peresmian ini dihadiri oleh Presiden Direktur PT.NHM, Haji Robert Nitiyudo Wachjo serta sejumlah petinggi perusahaan setempat.
Presiden Direktur PT NHM, Hi. Robert menyampaikan, DST ini merupakan teknologi pengolah limbah canggih pertama di indonesia.
“DST ini adalah teknologi pengolahan limbah canggih yang belum ada di perusahaan tambang lain, dan ini merupakan yang pertama di indonesia,”ungkapnya.
Diketahui, project pembangunan DST menelan anggaran hingga Rp 250 miliar dan pengerjaannya dimulai sejak Januari 2022 lalu.
Konstruksi yang dibangun berupa instalasi Filter Press, instalasi elektrik, hingga yang terbaru pada Januari 2023 melakukan uji fungsional Filter Press.
Melalui rangkaian proses di pabrik ini, targetnya sisa-sisa limbah yang diolah bisa dimanfaatkan oleh masyarakat lingkar tambang.
Hasil limbah tersebut berbentuk padatan tanah sehingga bisa dibuat menjadi genteng, batu bata atau kebutuhan lainnya.
Sebelum diterima masyarakat, kata Hi. Robert, hasil limbah ini dipastikan aman dan terbebas dari zat-zat berbahaya apapun.
“Kehadiran DST ini bukti dari komitmen PTNHM untuk kesejahteraan masyarakat lingkar tambang,”pungkasnya.(fic/red).
