Beritadetik.id – Forum Peduli Pulau Moti (FPPM) Maluku Utara berunjuk rasa meminta Pemerintah Kota Ternate agar serius dan tulus menuntaskan pembangunan jalan di Kecamatan Moti.
Unjuk rasa yang berlangsung di depan Kantor Walikota Ternate, Rabu, 30 November 2022, massa aksi juga meminta Wali Kota Tauhid Soleman mencopot Kepala Dinas PUPR Kota Ternate.
“Pembangunan jalan di Kecamatan Moti sudah dianggarkan dalam APBD Tahun 2022 senilai Rp.2.285.204.535,75, tapi sampai saat ini tidak dituntaskan,”ungkap Fuad Albar.
Dia mengatakan peningkatan jalan tanah lapen dengan tipe Telford dan volume pekerjaan 1 Kilo Meter (KM) di bawah pengawasan Dinas PUPR Kota Ternate oleh perusahaan CV. Fikram Putra.
Menurutnya, perusahaan tersebut bekerja tidak sesuai dengan aturan dan saat ini fisik pembangunan jalan yang dibuat sangat memprihatinkan.
Fuad mengungkapkan alat yang digunakan dalam pembuatan jalan tersebut juga tidak sesuai standar dari kementerian.
“Alat gilas jalan tidak sesuai dengan standar yang di atur oleh Kementrian PUPR nomor:04/SE/M/2016, tentang pedoman perancangan pelaksanaan perkerasan jalan telford,”katanya.
Terkait hal itu pihaknya mendesak Wali Kota Tauhid Soleman agar mengevaluasi Kadis PUPR Kota Ternate.(ian/red).