Ini Keterangan Polisi Terkait Sepasang Sejoli Diduga Bakar Diri di Lelilef Halmahera Tengah

Korban dugaan percobaan bunuh diri di Lelilef, Weda Tengah Halmahera Tengah, Senin 22 Agustus 2022.(beritadetik.id).
Korban dugaan percobaan bunuh diri di Lelilef, Weda Tengah Halmahera Tengah, Senin 22 Agustus 2022.(beritadetik.id).

HALTENG, Beritadetik.id – Pihak Kepolisian membeberkan kronologi sepasang sejoli yang diduga bakar diri di salah satu indekos di Desa Lelilef, Halmahera Tengah, Senin (22/8/2022).

Kapolres Halmahera Tengah, AKBP Moh Zulfikar Iskandar mengungkapkan, dua pasangan yang menjadi korban masing-masing inisial NH (26 tahun) dan RAG (31 tahun).

“Peristiwa naas itu terjadi Senin (22/8) sekira pukul 10.15 WIT di kosan Al-Maira di Desa Lelilef Waibulan,”jelas Kapolres kepada wartawan.

Bacaan Lainnya

Dari keterangan saksi di TKP, lanjut Kapolres, bahwa awalnya tetangga kos korban sekira pukul 10.15 WIT korban laki-laki berinisial RAG (31 tahun) tiba-tiba keluar kamar dan meminta bantuan memadamkan api yang membakar tubuh kekasihnya.

Saat itu kondisinya korban RAG juga tangannya sudah ikut terbakar. Atas kejadian itu tetangga korban berusaha mematikan api yang menyelimuti seluruh bagian badan korban perempuan yang sedang berada dalam kamar.

“Terkait kejadian ini kepolisian dari Polsubsektor Weda Tengah pun turun ke TKP, sementara kedua korban langsung dilarikan ke Puskesmas Lelilef,”ucap Kapolres.

Lanjut Kapolres, bahwa berdasarkan keterangan tetangga kosan, korban perempuan melakukan pembakaran diri dengan cara menyiram tubuhnya menggunakan minyak tanah.

“Korban perempuan mengalami luka bakar dari lutut sampai kepala kurang lebih 75 persen. Korban laki-laki mengalami luka bakar kedua kaki dan kedua tangan,”jelas Zulfikar.

Terkait Motif, diduga percobaan bunuh diri. “Tapi untuk kepastian motifnya masih didalami polisi,”tandasnya.

Sekedar diketahui, kedua korban saat ini dirujuk ke RSUD Chasan Boesoirie Ternate untuk mendapat penaganan medis lebih lanjut.(awan).

 

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *