Sofifi, beritadetik.id – Sopir angkutan darat yang tergabung dalam Organda Sofifi dan Oba, Kota Tidore Kepulauan, Maluku Utara, menggelar pertemuan membahas trayek Sofifi – Weda, Rabu (2/3/2022).
Pertemuan yang berlangsung di perempatan jalan kelurahan Payahe, Kecamatan Oba, Kota Tidore Kepulauan itu, melahirkan poin kesepakatan untuk memboikot ruas jalan Sofifi-Weda Halmahera Tengah, jika pemerintah tidak mampu meyelesaikan masalah trayek antarkedua wilayah setempat.
Ketua Organda Oba, Kota Tidore Kepulauan, Isnaini Tawari mengatakan, pertemuan yang dilakukan tersebut dikuti kurang lebih 35 orang dari perwakilan sopir Organda Sofifi dan Organda Oba.
“Rapat konsolidasi ini kami lakukan terkait dengan rencana aksi blokade jalan yang bertempat di perempatan kelurahan Payahe, Oba, Kota Tidore,”katanya.
Dikatakan dalam aksi nanti, pihaknya mendesak Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kota Tidore Kepulauan agar secepat mungkin membuat terminal transit yang bertempat di Kelurahan Payahe.
Tuntutan lainnya ditujukan kepada Sopir Organda Weda agar membawa penumpang dari Weda tujuan Sofifi harus diturunkan di terminal transit yang berada di Kelurahan Payahe dan selanjutnya diteruskan oleh Organda Sofifi dan juga Organda Payahe.
“Kami dijanjikan oleh Wakil Wali Kota Tidore Muhammad Senen, bahwa akan menertibkan Sopir Organda Weda, Halmahera Tengah yang berasal dari Tidore Kepulauan untuk kembali dan bergabung dengan Organda yang berada di Tikep, namun sampai saat ini belum terealisasi di lapangan,”tandasnya.(al/red).
🔴 VIDEO ORGANDA SOFIFI KEPUNG KANTOR GUBERNUR :
