Warga Sulabesi Timur Belum Bahagia, Akibat Luapan Kali Baleha Kepulauan Sula

Warga di bantaran kali Baleha, Kecamatan Sulabesi Barat, Kepulauan Sula, tampak pasrah melihat banjir di wilayah setempat.|| Foto : (Istimewa).

Sanana || Beritadetik.id – Warga Kecamatan Sulabesi Timur Kabupaten Kepulauan Sula (Kepsul), Maluku Utara, rupanya masih jauh dari kata Bahagia dari infrastrukur.

Terkait hal itu, Bupati dan Wakil Bupati Hj. Fifian Adeningsi Mus dan M Saleh Marasabessy (FAM-SAH) diminta mewujudkan Misi atau Tajuk Bahagia yang dipertontonkan saat Pilkada lalu.

“Luapan kali Baleha yang terjadi dalam beberapa hari terkahir karena tak ada tanggul penahan banjir, selain itu tidak ada pembangunan jembatan. Kondisi ini benar-benar menyulitkan warga,”kata Ketua Ikatan Pelajar Mahasiswa Sulabesi Timur (IPMST) Kota Ternate, Mahyudin Leib.

Bacaan Lainnya

Menurutnya, kali Baleha sudah sering meluap hingga melumpuhkan aktifitas warga Desa Baleha, Desa Sama, Fatkauyon, Desa Wailia, Desa Waisepa dan Waigoiyofa.

Di kawasan itu, lanjut Mahyudin, saat tiba musim hujan seperti sekarang ini banjir selalu terjadi hingga mengancam pemukiman warga.

“Minimnya infrastruktur jembatan dan juga tidak ada normalisasi membuat warga pada sejumlah desa di Kecamatan Sulabesi Timur menjadi tak nyaman saat tiba musim hujan, ini karena luapan kali Baleha selalu menghantui kehidupan warga,”terangnya.

Ia juga mengaku, tak ada jembatan penghubung di kawasan tersebut membuat pengendara baik roda dua dan roda empat atau pun para pejalan kaki tak punya pilihan lain, selain nekat menerobos luapan banjir.

Terkait masalah ini, dirinya mempertanyakan pengalokasian anggaran Rp 7 Miliar lebih melalui APBD tahun 2021, yang mana pemenang tender proyeknya jembatan ini sudah diumumkan melalui LPSE, akan tetapi sampai sekarang tidak ada titik terang pekerjaannya di lapangan.

“Sebagai anak negeri kami sangat sedih dan prihatin dengan kondisi yang ada. Kami berharap pemerintah daerah segera melakukan normalisasi sungai sekaligus membangun jembatan di kali Baleha saat ini,”ujarnya.

Diketahui pada tahun lalu, kali Baleha sempat meluap hingga menghantam rumah warga di wilayah tersebut hingga menelan korban jiwa.(red).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *