Rp8,6 Miliar Dana Hibah untuk Pembangunan Rumah Produksi dan Rehab Sekolah di Morotai

Beritadetik.id – Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Kabupaten Pulau Morotai menerima dana hibah sebesar Rp8,6 miliar dari Kementerian Transmigrasi. Dana tersebut akan dialokasikan untuk pembangunan rumah produksi serta rehabilitasi sekolah dan pembangunan toilet di sejumlah kawasan transmigrasi.

Kepala Disnakertrans Pulau Morotai, Rosita Lasidji, menjelaskan rincian penggunaan dana tersebut. Sebesar Rp1,3 miliar akan digunakan untuk merehabilitasi empat sekolah di kawasan transmigrasi, yaitu di Pilowo, Aha, Morodadi, dan Nakamura. Selain itu, dana juga akan dialokasikan untuk pembangunan toilet di SP-3 dan SP-4.

“Sekolah-sekolah yang direhab itu sudah lama tidak digunakan sejak masa pemerintahan sebelumnya,” ujar Rosita.

Bacaan Lainnya

Ia menambahkan bahwa kondisi sekolah tersebut mengalami kerusakan cukup parah, termasuk plafon yang ambruk dan pintu yang rusak.

Sedangkan sisa dana, sekitar Rp7 miliar, akan difokuskan untuk pembangunan rumah produksi di lima kecamatan, tidak termasuk Pulau Rao. Pembangunan ini diusulkan karena melihat potensi perikanan yang besar di Morotai. Rumah produksi tersebut akan dibangun dari awal, diikuti dengan pelatihan sumber daya manusia, pengemasan, dan promosi.

Rosita menyebutkan bahwa pembangunan rumah produksi senilai Rp7 miliar akan dilaksanakan pada tahun 2026 karena waktu yang terlalu singkat untuk memulai tahun ini. Sementara itu, proyek rehabilitasi sekolah dan pembangunan toilet dijadwalkan akan dimulai tahun ini.

“Anggarannya sudah ada di KPPN, tapi pembangunan rumah produksi dimundurkan ke 2026,” jelas Rosita.

Ia menambahkan bahwa tahap penandatanganan kontrak untuk rehab sekolah sudah selesai, dan pengerjaan diperkirakan akan dimulai minggu depan.(red)

 

Editor : M. Bahrul Kurung

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *