Usai Sikat Lem Ehabond, Pria di Malut Ini Ditemukan Tewas Gantung Diri

“Korban tercatat sebagai pemadat/sering menghirup Lem Ehabond. Kami tidak mau anak kami di visum. Kami ikhlas kepergian-nya. Apalagi dengan kondisi korban sudah membusuk begini jadi dikuburkan saja, tidak usah di bawah ke rumah sakit.”Ayah Korban

HALUT | beritadetik.id – Diduga setelah menghabiskan puluhan kaleng Lem Ehabond, Fernandito Daga (17 Tahun) warga asal Desa Gorua Selatan, Kecamatan Tobelo Utara, Maluku Utara, mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri.  

Ironisnya, pelaku ditemukan warga dalam keadaan sudah membusuk di sebuah rumah kosong milik salah satu warga setempat, Jumat (5/2/2021).

Bacaan Lainnya

Baca Juga : Curi Meteran Listrik Milik Warga, Mantan Karyawan PLN Tobelo Diringkus Aparat

Korban ditemukan pertama kali oleh saksi Yelti Geras bersama suaminya sekira pukul 09.00 WIT.  “Awalnya saya bersama suami saya melewati rumah kosong milik Adrius Korois. Saat itu kami mencium aroma tidak sedap, karena penasaran kami mengintip di bagian jendela rumah tersebut, disana kita lihat ada mayat dalam posisi tergantung,”tutur Saksi Yekti Geras.

Setelah melihat korban, saksi memberitahukan hal itu kepada warga sekitar. Warga yang berdatangan di TKP pun langsung menghubungi pihak Polsek Tobelo guna melaporkan kejadian tersebut.

Ayah kandung korban, Yoksan Daga ditemui mengatakan, korban sebelum ditemukan gantung diri, ia tak ada masalah apapun dengan keluarganya. “Selama ini hubungan korban dengan kami baik-baik saja, tidak ada masalah,”tutur Ayah korban. 

Ayah korban mengisahkan, kurang lebih 4 hari sebelum korban ditemukan tewas, pihaknya mengira dia (korban,red) berada di rumah neneknya di Tobelo, sehingga ketika korban tidak pulang tidak mencarinya.

Sembari mengakui jika anaknya itu (korban) tercatat sebagai pemadat/sering menghirup Lem Ehabond. “Kami tidak mau anak kami di visum. Kami ikhlas kepergianya. Apalagi dengan kondisi korban sudah membusuk begini jadi dikuburkan saja, tidak usah di bawah ke rumah sakit,”ujarnya.

Informasi yang di himpun di TKP, korban diduga sebelum gantung diri, ia diduga menghisap Lem Ehabond. Ini terlihat di TKP, tepatnya di bagian lantai kamar terdapat puluhan kaleng Lem berhamburan di lantai yang rata-rata sudah habis terpakai.(bur/red).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *