Beritadetik.id – Seluruh kepala daerah se-Provinsi Maluku Utara (Malut) berkumpul dalam kegiatan Ramah Tamah bersama Anggota VI Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI, yang berlangsung di Bela Hotel, Ternate, Kamis (17/10).
Bupati Pulau Morotai, Rusli Sibua, turut hadir dalam forum penting yang berfokus pada penguatan sinergi antara BPK RI dan pemerintah daerah dalam upaya peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Pelaksana Tugas (Plt). Kabag Kominfo dan Humas Setda Kabupaten Pulau Morotai, Iwan Muraji, mengatakan bahwa kehadiran Bupati Rusli Sibua merupakan bentuk dukungan penuh terhadap langkah strategis BPK RI.
Menurutnya, pertemuan ini sangat penting untuk memperkuat tata kelola keuangan daerah yang transparan, efisien, dan akuntabel.
“Melalui forum ini, Bupati Pulau Morotai berkomitmen bahwa pemerintah daerah terus bersinergi dengan BPK RI dalam mengoptimalkan potensi daerah dan menjaga pengelolaan keuangan yang berintegritas,” tegas Iwan Muraji.
Dalam kesempatan tersebut, Anggota VI BPK RI, Fathan Subchi, menyampaikan bahwa BPK memiliki peran ganda. BPK tidak hanya berfungsi sebagai lembaga pemeriksa, tetapi juga sebagai mitra strategis pemerintah daerah. Peran ini sangat penting dalam meningkatkan kapasitas fiskal dan kemandirian daerah, terutama dalam menyikapi rencana kebijakan pengurangan Transfer ke Daerah (TKD) yang diprediksi berlaku pada tahun 2026.
Menanggapi hal tersebut, Pemerintah Kabupaten Pulau Morotai menyatakan kesiapan untuk segera menindaklanjuti arahan BPK RI.
Iwan Muraji menambahkan bahwa tindak lanjut akan dilakukan melalui penguatan PAD berbasis potensi lokal serta peningkatan efisiensi pengelolaan keuangan daerah yang selaras dengan prinsip transparansi dan akuntabilitas.
“Kegiatan ramah tamah ini menjadi momentum mempererat hubungan kelembagaan antara BPK RI dan pemerintah daerah se-Maluku Utara, sekaligus memperkuat komitmen bersama dalam mewujudkan pengelolaan keuangan yang baik, transparan, dan berintegritas,” pungkasnya.(*)
