DKP Morotai Soroti Kendala Pengangkutan Ikan dan Minta Dorongan Pelayaran Swasta

Beritadetik.id – Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Pulau Morotai, Maluku Utara, Yoppy Jutan, mengungkapkan bahwa pihaknya kini tengah fokus menggerakkan aset pemerintah provinsi yang ada di Morotai, yaitu Kostor ikan di Desa Tiley, Kecamatan Morotai Selatan Barat.

“Kostor ikan ini sudah tidak beroperasi selama lebih dari satu tahun, tepatnya sejak bulan September 2023,” ujar Yoppy pada Selasa (11/2/2025).

Menurut Yoppy, ada beberapa kendala yang dihadapi dalam mengoperasikan kembali Kostor ikan tersebut. Salah satunya adalah keterbatasan pengangkutan logistik transportasi untuk reefer container.

Bacaan Lainnya

“Setiap kali kapal masuk, hanya dapat mengangkut dua container. Padahal, total kapasitas tampung SKPT kita di Kostor Tiley, Sangowo, dan Ngele-ngele bisa mencapai 1.000 ton,” jelasnya.

Yoppy menambahkan, saat ini ikan yang dijual keluar hanya sebanyak dua container atau sekitar 30 ton. Akibatnya, banyak ikan yang tersimpan di Kostor dalam volume besar dan lama di lemari es. Hal ini tentu berdampak pada sirkulasi ekonomi di Morotai.

Mengenai tol laut, Yoppy mengatakan bahwa hal itu merupakan kebijakan pemerintah pusat. Pemerintah daerah, kata dia, telah berupaya keras untuk mengatasi masalah ini.

“Desember 2024, DPRD Morotai sudah berkoordinasi dengan otoritas lalu lintas laut. Kami berharap pemerintah pusat dapat memberikan perhatian serius terhadap masalah ini,” tuturnya.

Yoppy menjelaskan, dulunya Tol laut masuk Morotai dua kali dalam sebulan, namun sekarang hanya satu kali. Ia berharap frekuensi tol laut dapat dikembalikan seperti semula.

“Jika memungkinkan, kami juga ingin mendorong kehadiran kapal swasta. Selama ini, loading export maupun domestik dilakukan dari Tobelo menggunakan kapal feri. Ini bisa menjadi solusi alternatif,” tegasnya.

Yoppy menekankan, bahwa untuk memajukan perekonomian Morotai, perlu ada upaya serius dalam mendorong pelayaran swasta.

“Jika tidak ada kepastian pengangkutan, Morotai akan begini-begini saja. Kapan mau maju?” pungkasnya.(ul)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *