Bobong || Beritadetik.id – Pucuk Pimpinan Partai Gerindra Kabupaten Pulau Taliabu mengalami kekosongan setelah ditinggal Muhaimin Syarif.
Muhaimin sendiri diketahui sebelumnya menjadi ketua partai berlambang Garuda itu di Pulau Taliabu, dan kini dipilih sebagai Kedua DPD Gerindra Maluku Utara menggantikan posisi Sahril Taher.
Manuver politik mantan calon bupati Pulau Taliabu tahun 2020 ke tingkat DPD Gerindra Malut, hal itu sebagai langkah Muhaimin dalam mendorong sekaligus memberikan ruang bagi kadernya di daerah untuk menjadi pimpinan partai besutan Ketua Umum Prabowo Subianto tersebut.
Meski begitu, Muhaimin saat dikonfirmasi terkait siapa penggantinya sebagai Ketua DPC Gerindra Taliabu, dirinya memilih bungkam.
“Soal penganti di Taliabu nanti ya,”pinta Mantan Ketua Komisi III DPRD Malut itu kepada beritadetik.id lewat Via WhatsApp, Jumat (2/7/2021).
Informasi yang di himpun, kekosongan jabatan Ketua Gerindra di wilayah tersebut bakal diperebutkan oleh 7 kader, yaitu Amrin Yusril Angkasa, Marleni H. Asidu, Kifli Renuat Umanhu, Abd Salam Buambona, Hasmita Bahtiar, Abdul Haris La baru, dan satu pengacara atas nama Mustakim Ladee.
Dari nama-nama tersebut didalamnya terdapat dua diantaranya ialah anggota DPRD aktif di Pulau Taliabu periode 2019-2024.
Penelusuran media ini sendiri, nama Amrin Yusril Angkasa yang juga Anggota DPRD Taliabu dikabarkan menguat untuk menduduki posisi Muhaimin sebagai Ketua DPC Gerindra di negeri julukan Hemungsia Sia Dufu itu.
“Kalau wacana menguat dari dalam internal pengurus dan PAC, Amrin paling menguat. Tapi, sejauh ini pilihan Ketua DPD seperti apa belum jelas arahannya,”ungkap sumber di internal Gerindra.(*).
