Dua Korban Berhasil Dievakuasi, Satu Korban Asal Soma Malifut Masih di Hutan

Korban Bpk.Hi. Masani saat dievakuasi dan tiba di rumah di Desa Masure, Patani Timur, Sore tadi.

HALTENG | Beritadetik.id — Korban pembunuhan di kali Gowonle, Patani Timur, Halmahera Tengah, atas nama Hi. Masani Warga Desa Masure, Patani Timur dan Yusuf Kader Asal Desa Batu Dua Patani Utara akhirnya berhasil dievakuasi oleh warga di backup aparat keamanan di wilayah setempat.

BACA JUGA : BREAKING NEWS : Tiga Warga Halteng Ditemukan Tewas di Hutan, Empat Berhasil Selamat Termasuk Anggota TNI

“Bapak H.Masani (Korban) asal Desa Masure sudah dievakuasi di kampung sekira pukul 15.05 WIT, selanjutnya pukul 15.26 WIT korban dikebumikan,”kata salah satu Warga Desa Masure, Kecamatan Patani Timur kepada reporter media ini, Selasa (23/3/2021).

Bacaan Lainnya

Korban Hi. Masani saat dievakuasi dan tiba di Kampung.

Ia menjelaskan, untuk korban atas nama Yusuf Kader warga Asal Desa Batu Dua, Kecamatan Patani Utara, juga sudah berhasil dievakuasi, sementara untuk korban atas nama Risno Muhlis warga Asal Desa Soma Kecamatan Malifut yang beralamat di Desa Tepeleo Patani Utara hingga sore tadi belum berhasil dievakuasi.

BACA JUGA : Merinding ! Detik-Detik Serangan OTK Yang Diduga Suku Togutil di Halteng

“Korban atas nama Risno belum dievakuasi karena kondisi medan di tempat kejadian sangat sulit,”jelasnya.

Warga saat mengevakuasi korban menuju Kampung.

Rencananya, lanjut warga setempat, jenazah korban atas nama Risno baru akan dievakuasi pada Rabu (24/3) esok hari. “Korban saat ini dijaga oleh warga dan aparat yang masuk di Hutan sambil menunggu esok hari baru dievakuasi,”terangnya.

Tujuan Mendulang Emas

Warga setempat menjelaskan, awal perjalanan tujuh orang yang dinyatakan hilang dan tiga orang dinyatakan tewas itu dikabarkan untuk mendulang emas di Gunung Damuli, Patani Timur.

“Sebelum pergi, korban bapak Hi. Masani mengajak saya (Nugra, red) untuk mendulang emas di kali Gowonle, tepatnya di Gunung Damuli Patani Timur, namun saat itu saya tidak pergi, jadi yang pergi hanya tujuh orang termasuk bapak Hi. Masani,”kata Nugra Warga Desa Masure, Patani Timur.

BACA JUGA : Satu Korban Tersisah di Hutan Patani Dievakuasi Menuju Tepeleo

Ia menceritakan, korban Hi. Masani diajak juga oleh 6 orang warga Patani Utara untuk menunjukan jalan karena dianggap menguasai Hutan di Gunung Damuli, Patani Timur Halteng.(awn/red).

Reporter : Darmwan Jufri

Lihat Video Evakuasi Para Korban melalui situs YouTube Berita Detik.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *