Pelajar Bobong Ini Nekat Lompat Dari Tower Setinggi 75 Meter, Begini Kondisinya

Korban Setelah Melompat dari Tower di Dusun Air Minggu, Desa Kilong, Minggu (29/11/2020).

TALIABU, BERITADETIK.ID – Bayu Purwanto (16), Pelajar asal Bobong, Kecamatan Taliabu Barat, Kabupaten Pulau Taliabu, nekat mengakhiri hidupnya dengan cara melompat dari Tower Net One PT Sampoerna dengan ketinggian 75 Meter tepatnya di Dusun Air Minggu Desa Kilong.

Peristiwa yang terjadi Minggu (29/11) sore sekira pukul 17.00 WIT itu dibenarkan Kapolsek Taliabu Barat, AKP. Roy Berman Simangunsong saat di konfirmasi media ini malam tadi. 

Kapolsek melalui Kanit Reserse Kriminal (Reskrim) Polsek Taliabu Barat, Bripka Justin Ajis menjelaskan, kronologis peristiwa ini sebagaimana keterangan Sutiono (50) ayah korban, bahwa sebelum anaknya tersebut mengakhiri hidupnya, korban masih sempat bersama teman-temanya membantu saksi (ayah korban) mengecor rumahnya.

Bacaan Lainnya

Ditengah masih bekerja, korban tiba-tiba meminta uang kepadanya (ayah korban, red). “Saat itu saya menjawab uang untuk apa teman-temanmu masi kerja kamu mau kemana. Karena memaksa, saya kasih uang Rp 20 ribu dan dia (korban) langsung berjalan,”cerita ayah korban.

Berselang sekitar 10 menit kemudian, datanglah seorang laki-laki yang bernama La Karimu, Warga Dusun Air Minggu memberitahukan kepada kakak korban yang kebetulan ikut berada dilokasi kerja, bahwa saat itu Korban berada diatas Tower Net One PT Sampoerna di Dusun Air Minggu Desa Kilong Kecamatan Taliabu Barat.

Mendengar informasi tersebut, Surianti (Kakak Korban) langsung bergegas menuju ke lokasi Tower tersebut. Setibanya di TKP,  Surianti sempat meminta bantuan kepada seorang laki-laki yang bernama Beni Samrun untuk melaporkan peristiwa tersebut ke SPKT Polsek Taliabu Barat.       

Sekira Pukul 17.25 Wit, sudari Beni tiba di SPKT Polsek Talbar dan melaporkan aksi nekat korban yang naik diatas Tower tersebut ke bagian SPKT Polsek Taliabu Barat.

Sekira pukul 17.35 Wit saat personil piket SPKT Sek Talbar menuju dekat TKP, tiba-tiba Bayu Purwanto (Korban) langsung melompat dari ujung Tower tersebut dan jatuh tepat diatas gundukan sisa-sisa pasir dan menghembuskan nafas terakhir di TKP. 

Dari kejadian itu, Korban mengalami luka di wajah dan mengalami patah tulang pada sekujur lengan kanan dan lengan kiri.

Hingga berita ini diturunkan, motif dibalik aksi bunuh diri Siswa Kelas II SMK Bobong itu hingga kini masih misteri. Kabarnya ia kecewa setelah diputus sang pacarnya. Sementara informasi lain menyebutkan korban nekat mengakhiri hidupnya karena kecewa dengan orangtuanya.(ist/red).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *