Beritadetik.id – Pemerintah Daerah (Pemda) Pulau Morotai bersama DPRD menggelar rapat paripurna peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-16 dengan tema “Morotai Adil, Unggul, dan Sejahtera” ini menjadi momentum penting untuk merefleksikan perjalanan panjang daerah ini.
Agenda rapat ini dilaksanakan di ruang paripurna lantai dua kantor DPRD, Desa Darame, Kecamatan Morotai Selatan, Pulau Morotai, Kamis (20/3/2025) malam.
Bupati Pulau Morotai, Rusli Sibua, dalam sambutannya mengajak seluruh elemen masyarakat untuk tidak hanya menjadi penonton, tetapi juga ikut serta dalam pembangunan.
“Mari kita awasi dan kontrol jalannya pemerintahan, karena transparansi dan akuntabilitas adalah kunci keberhasilan suatu daerah,” tegasnya.
Ia juga menekankan pentingnya kritik membangun agar kebijakan yang dibuat benar-benar bermanfaat bagi rakyat. Rusli Sibua juga menyoroti pentingnya perubahan budaya kerja di kalangan birokrasi.
“Perubahan harus dimulai dari diri sendiri. Budaya kerja yang profesional, transparan, dan melayani adalah kewajiban,” ujarnya.
Ia menegaskan bahwa tidak ada lagi ruang bagi pola pikir lama yang menghambat kemajuan.
Di usia Morotai yang ke-16 ini, Bupati mengajak seluruh masyarakat untuk bergandengan tangan dan bahu membahu mewujudkan visi dan misi pembangunan.
“Jangan ada lagi sekat-sekat yang menghambat persatuan dan sinergi,” tegasnya.
Ia berharap peringatan HUT ini menjadi momentum kebangkitan dan komitmen bersama untuk membangun Morotai yang lebih baik.
Ketua DPRD Pulau Morotai, Muhammad Risky, dalam sambutannya juga menyampaikan rasa syukur dan harapan agar kebahagiaan serta kekeluargaan yang dirasakan saat itu bernilai ibadah dan menjadi motivasi untuk mewujudkan anugerah Tuhan Yang Maha Esa bagi daerah yang dicintai.
Ia mengingatkan pentingnya menghargai perjuangan para tokoh pemekaran yang telah berjuang keras untuk menjadikan Pulau Morotai sebagai daerah otonom.
“Semestinya di dalam sanubari, kita perlu mengucapkan limah terima kasih disertai doa atas budi baik dan perjuangan mereka. Di setiap tahun ketika kita memperingati Hari Ulang Tahun,” tutur Risky.
Ia juga menekankan pentingnya mengingat sejarah, seperti yang diungkapkan oleh Proklamator Ir. Soekarno, “Jangan sekali-kali melupakan sejarah” (Jasmerah). Hal ini relevan dalam membangun identitas dan motivasi sebagai masyarakat Pulau Morotai.
Risky juga menyampaikan bahwa peran pemerintah daerah dan masyarakat sangat penting dalam membangun kabupaten ini. Pemerintah daerah harus melayani, mengayomi, dan melindungi masyarakat, sedangkan masyarakat harus bekerja, mematuhi kewajiban, bekerja sama menjaga keamanan dan kebersihan lingkungan. Konsep berpikir ini diharapkan dapat membantu menyadari jati diri dan membangun Morotai yang lebih baik.
Pada peringatan HUT ke-16 ini, tema besar yang diangkat adalah “Morotai Adil, Unggul, dan Sejahtera”.
Tema ini merupakan perwujudan visi dan misi Bupati Drs. Rusli Sibua dan Wakil Bupati Rio Christian Pawane yang akan diupayakan untuk diwujudkan selama masa jabatan 2025-2030. Tema ini diharapkan menjadi harapan dan cita-cita bersama untuk mencapai kemajuan dan kesejahteraan yang lebih baik.
“Momentum yang berbahagia ini sejatinya dari kita, oleh kita, dan untuk kita,” ujar Risky.
Ia mengajak seluruh masyarakat untuk meningkatkan semangat kecintaan terhadap daerah dengan mendengarkan kembali tonggak sejarah perjuangan pemekaran Pulau Morotai.
Di akhir sambutannya, Risky menyampaikan selamat menunaikan ibadah puasa Ramadhan 1446 Hijriah kepada seluruh umat Islam di Pulau Morotai, berharap agar ibadah puasa mendatangkan maaf, berkah, dan kemenangan.(ul)
