Bertabrakan di Gurapin Kayoa, Massa Kampanye Cagub AM-SAH dan Cabup Bassam-Helmi Nyaris Ricuh

Puluhan pendukung calon bupati dan wakil bupati Halsel, Bassam Kasuba-Helmi Umar saat memaksakan untuk menerobos masuk ke dalam tenda kampanye Calon Gubernur Aliong Mus di Desa Guraping Kayoa, Kamis 7 November 2024.(Beritadetik.id).
Puluhan pendukung calon bupati dan wakil bupati Halsel, Bassam Kasuba-Helmi Umar saat memaksakan untuk menerobos masuk ke dalam tenda kampanye Calon Gubernur Aliong Mus di Desa Guraping Kayoa, Kamis 7 November 2024.(Beritadetik.id).

Beritadetik.id – Ribuan warga membanjiri kampanye terbatas calon gubernur Maluku Utara Aliong Mus-Sahril Taher (AM-SAH) di Desa Gurapin, Kecamatan Kayoa, Halsel, Kamis (7/11/2024).

Pantauan beritadetik.id, kegiatan kampanye tersebut awalnya berjalan aman dan lancar, namun berselang satu jam tiba-tiba terjadi ketegangan oleh pendukung Cagub dan Cawagub Aliong-Sahril dengan belasan pendukung Calon Bupati dan Wakil Bupati Halsel Bassam Kasuba-Helmi Umar.

Kronologi insiden ini bermula saat Cagub Aliong Mus berdiri menyampaikan orasi politik, dan tiba-tiba datang kandidat Calon Bupati dan Wakil Bupati Halsel Bassam-Helmi bersama sejumlah pendukungnya itu melaksanakan untuk menerobos masuk di tenda kampanye AM-SAH.

Bacaan Lainnya

Di saat yang bersamaan, gabungan pendukung dan simpatisan Cagub AM-SAH dan Cabup dan Cawabup Rosihan Jafar dan Muhtar Sumaila yang serius mendengar penyampaian visi misi Cagub Aliong Mus meminta agar rombongan Bassam-Helmi bersabar setelah Cagub Aliong Mus menyampaikan orasi politik.

Meski begitu, usaha komunikasi yang dibangun oleh tim dan kuasa hukum AM-SAH tidak dihiraukan oleh belasan pendukung Bassam-Helmi. Mereka memaksakan untuk lewat di dalam tenda kampanye meski cagub Aliong Mus masih berbicara memaparkan visi misi dan program AM-SAH di hadapan ribuan warga yang hadir.

Menanggapi insiden tersebut, Tim Hukum Aliong Mus-Sahril Taher, Fadli Tuanane kepada beritadetik.id mengecam keras tindakan Paslon Bassam-Helmi dan pendukungnya yang  terkesan tak menghargai Cagub Aliong Mus yang sedang menyampaikan orasi politik.

“Bassam-Helmi dan simpatisannya harusnya bersabar, jangan dulu masuk ke dalam tenda kampanye cagub dan cawagub AM-SAH, Lagi pula dalam tenda kampanye AM-SAH dipenuhi pendukung yang duduk. Mau jadi pemimpin jangan egois harus kita saling menghargai,”tegas Fadli.

Fadli juga menilai dalam insiden ini penyelengara dalam hal ini panwascam Kayoa terkesan memihak dan ikut memaksakan rombongan Bassam-Helmi untuk lewat ke dalam tenda kegiatan kampanye Calon Aliong-Sahril.

Kesempatan itu, Calon Gubernur Aliong Mus tampak ikut turun langsung di kerumunan massa dan meminta para pendukung agar tidak terpancing dan tetap tenang.

“Saya minta seluruh pendukung Paslon AM-SAH agar sama-sama menjaga pilkada damai. Tujuannya kita hadir di sini bukan untuk berkonflik, tapi untuk menyampaikan program dan visi misi demi Maluku Utara yang maju dan lebih baik,”pungkasnya.

Sekedar diketahui kampanye Cagub Maluku Utara nomor urut 2 Aliong Mus di Desa Gurapin, Kecamatan Kayoa pada Kamis sore tadi ikut bertepatan dengan kampanye Calon Calon Bupati dan Wakil Bupati Bassam-Helmi.(*).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *