Beritadetik.id – Pihak PT. Nusa Halmahera Mineral (NHM) menemui sejumlah perwakilan guru honorer di wilayah lingkar tambang Kao dan Malifut, Kabupaten Halmahera Utara.
Pertemuan antara PT. NHM dengan 25 perwakilan guru honorer yang berlangsung di Gosowong melahirkan sejumlah kesepakatan, salah satunya pengembang pendidikan dan pengembangan kesejahteraan guru honorer lingkar tambang.
Di pertemuan itu juga para guru honorer sempat meluruskan isu-isu miring yang sempat memanas di tengah masyarakat mengenai hubungan PT NHM dan guru honorer.
Terkait masalah tersebut, Presdir PT NHM Haji Robert menegaskan terkait insentif guru honorer di wilayah lingkar tambang tetap akan disalurkan seperti biasanya.
Pihak NHM lewat pertemuan tersebut juga bersepakat dengan para perwakilan guru honorer untuk mendirikan koperasi guru honorer di wilayah setempat.
Rencananya melalui koperasi ini para guru akan menerima pendapatan yang lebih layak secara tetap.
“Rincian perbulan sebesar Rp 1 juta untuk guru PAUD/TK/SD, 1,5 juta untuk guru SMP dan 2 juta untuk guru SMA/SMK,” ujar orang nomor satu PT NHM.
Selain itu, agar semua program terkait para guru honorer ini tepat sasaran, Presdir PT NHM bilang, PT NHM akan meminta para koordinator untuk segera mengumpulkan dan memasukan data guru honorer yang aktual ke PT. NHM.
Lebih lanjut, dirinya meminta waktu sekitar satu bulan sejak pertemuan tersebut guna menyusun dan mematangkan program terbaik untuk kesejahteraan para guru honorer yang ada.
untuk diketahui, sebelumnya PT NHM pernah mengadakan program ‘Gosowong Mengajar’ yang menyasar sekolah-sekolah di lingkar tambang.
Meski begitu program ini sempat terhenti akibat pandemi Covid-19, akan tetapi PT NHM akan tetap berkomitmen memperhatikan pendidikan di wilayah lingkar tambang dengan berencana melanjutkan program ini menamainya dengan program.(fic/ red).
