Alien Mus dan BBPP Batangkaluku Sukses Gelar Pelatihan Petani di Halut

Plh. Bupati Halut Yudihart Noya dan Kepala BBPP Batangkaluku, Sulawesi Selatan DR.Sabir saat berpose bersama peserta Bimtek di Desa Togawa, Galela Selatan, Senin (8/3/2021).

| TOBELO — Anggota Komisi IV DPR-RI Alien Mus bekerjasama Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Batangkaluku di bawah Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Kementerian Pertanian RI sukses menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) bagi Petani dan Penyuluh Pertanian di wilayah Halmahera Utara, Maluku Utara.

Kegiatan yang diselenggarakan di empat Kecamatan, bertempat di Desa Kusuri dan Desa Heroino Tobelo Barat, Desa Margomulyo Kao Barat, Desa Togawa Galela Selatan dan Desa Duma Kecamatan Galela Barat itu dimulai Sabtu (6/3) dan Senin (8/3).

Pelaksanaan kegiatan ini dihadiri Kepala Balai Besar Pelatihan Pertanian Batangkaluku, Gowa, Sulawesi Selatan DR. Sabir, dan perwakilan Anggota Komisi IV DPR RI Alien Mus, dengan dibuka Plh Bupati Halmahera Utara Yudihart Noya. Ikut hadir sebagai pembicara Kepala Dinas Pertanian Daud, Sekretaris Dinas Pertanian Piet Hein Onthony, Kepala Bidang Pangan Dinas Pertanian, Kepala Bidang Perkebunan Dinas Pertanian Irwan Djoububu.

Bacaan Lainnya

Para kelompok tani yang menghadiri kegiatan itu diberikan pembekalan materi berupa program pembangunan pertanian komoditi nasional, manajemen kelompok tani, teknis budidaya tanaman padi, jagung dan kelapa dan akses pembiayaan usaha tani (KUR). Sasaran kegiatan ini sendiri difokuskan kepada para kelompok tani di wilayah Halmahera Utara.

Plh. Bupati Halmahera Utara Yudihart Noya saat membuka kegiatan yang berlangsung di Desa Togawa, Galela Selatan, mengatakan, atas nama pemerintah daerah (Pemda) Halmahera Utara sangat bersyukur dengan adanya kegiatan yang dilaksanakan atas kerjasama Anggota Komisi IV DPR RI Alien Mus dengan Balai Besar Pelatihan Pertanian Batangkaluku di bawah Kementrian Pertanian di wilayah Halmahera Utara saat ini.

“Lewat kegiatan yang diselenggarakan atas kerjasama Anggota Komisi IV DPR-RI Alien Mus dengan Kementerian Pertanian melalui Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Batangkaluku selaku pelaksana teknis kegiatan. Kami Pemda cukup memberikan apresiasi,”kata Plh. Bupati Halut Yudihart Noya saat membuka kegiatan Bimtek bagi Petani dan Penyuluh Pertanian di Desa Togawa, Kecamatan Galela Selatan, Senin (8/3/2021).

Kepala Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP) Batangkaluku, Gowa, Sulawesi Selatan, DR. Sabir dalam sambutannya mengatakan, kegiatan ini dilakukan sebagai upaya mendorong kapasitas baik petani selaku pelaku agribisnis, dan juga selaku pelaku pembangunan pertanian.

Dikatakan, pada masa pandemi Covid-19 ini, nyaris hampir semua sektor ikut berpengaruh dari aspek pertumbuhannya, namun di sektor pertanian sejauh ini justru mengalami pertumbuhan yang relatif masih cukup baik dan tidak berpengaruh terhadap Pandemi Covid-19.

“Saya harapkan geliat para petani jangan berhenti untuk menanam, meskipun di tengah situasi pandemi ini masih melanda bangsa ini. Pertanian harus dipertahankan sebagai benteng menjaga ketahanan pangan kita di dalam negeri,”ujarnya.

Selain itu, lanjut Sabir, peran Petani itu sangat mulia, karena dengan hasil produksi petani membuat 270 juta penduduk Indonesia tidak mengalami krisis pangan dalam negeri, meskipun negara diperhadapkan Pandemi Covid-19.

“Saat ini orang bertani bukan lagi karena keterpaksaan, melainkan sudah menjadi bisnis, sudah menjadi duit. Karena pertanian adalah bisnis dan menjadi duit, maka pertanian dewasa ini harus dikelolahkan secara profesional, efisen agar bisa untung. Tentunya harus dengan menggunakan teknologi,”imbuhnya.

Sembari menambahkan, tujuan dari pelaksanaan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kompetensi SDM Pertanian dalam hal teknis budidaya tanaman Hortikultura, meningkatkan kapasitas dan kelembagaan petani dan penyuluh dalam mendorong peningkatan produksi tanaman hortikultura. “Untuk sasarannya kepada anggota kelompok tani dan penyuluh pertanian,”jelasnya.

Kegiatan ini para peserta cukup antusias mengikuti rangkaian kegiatan itu. “Kegiatan seperti ini yang kami harapkan dan nantikan selama ini untuk menambahkan wawasan dan kapasitas kami terutama petani lokal yang ada,”kata Alamsyah Ardiman, Ketua Kelompok Tani Baku Sayang, Desa Dokulamo, Kecamatan Galela Barat, Halmahera Utara.

Diketahui, kegiatan yang dilaksanakan dengan menerapkan protokol kesehatan (Prokes) Covid-19 dapat diikuti 350 peserta, terdiri dari masing-masing desa 70 orang dari kelompok tani, yang tersebar di Kecamatan Galela Selatan, Galela Barat, Tobelo Barat dan Kao Barat.

Untuk pembekalan atau peningkatan kapasitas Petani yang di Desa Togawa, Galela Selatan sendiri difokuskan bagi Petani Hortikultura, Desa Duma Galela Barat khusus Petani Pala, Desa Kusuri Tobelo Barat terkait Petani Kelapa, Petani Jagung di Desa Hinoino, dan di Desa Margomulyo Kao Barat khusus Pelatihan Petani Padi.(is/red).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *