Ini Penyebab Harga Barito di Pasar Tobelo Alami Fluktuasi, Tomat Tembus Rp 35 Ribu/Perkilo 

Aktivitas pedagang di Pasar Modern Tobelo, Kabupaten Halmahera Utara.(Foto : Maikel Sumtaki/beritadetik.id).
Aktivitas pedagang di Pasar Modern Tobelo, Kabupaten Halmahera Utara.(Foto : Maikel Sumtaki/beritadetik.id).

Beritadetik.id – Bumbu dapur Bawang, Rica dan Tomat (Barito) di pasar Modern Tobelo, Kabupaten Halmahera Utara dalam sepekan cenderung tak stabil.

Penyebab ketidakstabilan harga ini dipicu persediaan pasokan di pasar yang minim di tingkat para pedagang.

Pantauan beritadetik.id di Pasar Modern Tobelo, harga Tomat tercatat paling tinggi mengalami kenaikan dari harga normal Rp 15 ribu jadi Rp 35 ribu/kilogram.

Bacaan Lainnya

“Kenaikan harga tomat ini dipicu ketersediaan pasokan di pasar berkurang,” ungkap Marjoni Soaha, pedagang Barito saat ditemui di Pasar Modern Tobelo, Jumat (19/7/2024).

Dia menduga penyediaan stok Tomat yang terbatas di pasar Tobelo ini karena ikut dipengaruhi hasil panen petani yang lebih banyak didistribusikan di lingkar tambang wilayah Halmahera Tengah.

“Pasokan tomat berkurang di pasar Tobelo ini karena hasil produksi petani lebih banyak terdistribusi di Weda Halteng,”katanya.

Pedagang setempat sendiri tak mengetahui pasti alasan pedagang lebih banyak memilih distribusikan hasil panennya ke wilayah lingkar tambang tersebut.

“Kita tidak tahu pasti alasannya apa, tapi kita indikasikan mungkin petani memilih harga yang tinggi sehingga hasil panennya lebih banyak di distribusikan ke luar Tobelo,”ungkapnya.

Untuk bumbu dapur, selain tomat, bawang putih juga saat ini naik di posisi Rp 60 ribu/kilogram, padahal biasanya Rp 35.000/kilogram. Sementara harga bawang putih dan Rica masih cenderung stabil di posisi Rp 50 ribu/kilogram.

Terpisah, Kepala Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM (Disperindag) Halut, Nyoter Koenoe saat dikonfirmasi, mengatakan salah satu penyebab harga tomat naik karena hasil panen petani yang tidak maksimal.

“Harga tomat naik disebabkan karena panen petani yang tidak maksimal sehingga stok lokal tidak ada,”jelas Nyoter.

Selain itu, ia juga mengaku pasokan tomat dari Manado tidak masuk ke Tobelo. Sehingga berpengaruh pada ketersediaan pasokan di pasaran.(mik/red).

Penulis : Maikel Sumtaki
Editor   : Ridho Arief

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *