Beritadetik.id – Sejumlah OKP di Kabupaten Halmahera Barat mendesak Bupati James Uang mencopot Kadis PUPR Abubakar A. Rajak.
Desakan ini disampaikan oleh Front OKP, yakni GMKI, GMNI dan juga LMND, lewat aksi unjuk rasa, Jumat (5/5).
Koordinator aksi Rorion Weno mengatakan tuntutan pencopotan Kadis PUPR Halmahera Barat ini didasari sejumlah alasan.
“Salah satu alasan dalam tuntutan kami ini karena masalah anggaran DAU Tahun 2022 sebesar Rp 2,8 miliar untuk hotmix ruas jalan Sasur Goro-Goro tak dituntaskan,”katanya.
Menurutnya, terkait proyek yang bersumber dari dana PEN seperti jalan Goin-Kedi, juga diduga pembangunannya tidak sesuai.
“Kami sudah lakukan advokasi dan hasilnya pembangunan infrastruktur itu tidak sesuai. Kualitas jalan Goin-Kedi itu tidak bagus ada yang sudah hancur,”jelas Rorion.
Tak hanya itu, pekerjaan Ruang Terbuka Hijau (RTH) FTJ yang dianggarkan sebesar Rp 19,8 miliar juga sampai sekarang belum rampung.
“Beberapa alasan ini harus menjadi pertimbangan bagi Bupati untuk mencopot Kadis PUPR Halbar,”tandasnya.(nia/red).
Peliput : Rusnia Dale
Editor : Ridho Arief