Demi Misi Kemanusiaan, Presdir PT NHM Haji Robert Kembali Bantu Pasien Asal Ternate

Tim Kesehatan HRP Jakarta PT NHM, dr. Olivia Novianty Loei saat merawat anak atas nama Salsabilah A. Djafar yang alami diagnosa Spina Bifida di Jakarta.(Istimewa ).
Tim Kesehatan HRP Jakarta PT NHM, dr. Olivia Novianty Loei saat merawat anak atas nama Salsabilah A. Djafar yang alami diagnosa Spina Bifida di Jakarta.(Istimewa ).

Beritadetik.id – Presiden Direktur (Presdir) PT Nusa Halmahera Minerals (NHM) Haji Robert Nitiyudo Wachjo kembali bantu warga asal ternate melalui program Haji Robert Peduli (HRP).

Demi membantu warga lingkar tambang pada khususnya dan Maluku Utara pada umumnya, Hi. Rober tak pernah lelah memberikan bantuan berupa penanganan dan pengobatan pada warga yang kurang mampu.

Kepada Beritadetik.id, Penanggung jawab Tim Kesehatan HRP Jakarta PT NHM, dr. Olivia Novianty Loei membenarkan adanya pemberian bantuan terhadap salah satu anak atas nama Salsabilah A. Djafar dengan diagnosa Spina Bifida.

Bacaan Lainnya

“Salsabilah, anak asal Ternate, mendapat bantuan dari Hi. Ribert sejak Januari 2022 tahun lalu, dan kembali dibantu untuk kontrol di RSCM jakarta paska operasi,”ucapnya melalui via telepon, Sabtu (18/03/2023).

Dokter asal Halmahera Utara itu mengungkapkan bahwa sesuai dengan arahan dan perintah Presdir PT NHM untuk selalu mengontrol Salsabilah untuk mengetahui perkembangan pasien.

“Tanggal 15 Februari 2023 lalu, kami turun langsung mengunjungi pasien tempat tinggal pasien di apartement Menteng Square dekat RSCM Jakarta,”ungkapnya.

Dia menambahkan pengobatan yang dilakukan atas perintah Haji sebagai bentuk kepedulian terhadap warga lokal yang sedang berobat di Jakarta.

Diketahui, Salsabilah A. Djafar, pasien HRP berusia usia 1 tahun 9 bulan, salsabila cacat sejak lahir yang terjadi akibat terganggunya pembentukan tabung saraf selama bayi dalam kandungan yang menyebabkan munculnya celah pada ruas tulang belakang.

Salsabila pasien asal Ternate itu datang dengan keluhan pada punggung bawah sisi tengah sejak lahir dengan ukuran 3cm x 3cm.

Masalah ini semakin membesar ketika usianya bertambah, tidak pecah, tidak tegang, membesar dan mengecil ketika menangis.

Hingga saat ini besarnya benjolan kurang lebih 5cm dan kaki kiri pasien kurang aktif bila dibandingkan kaki kanan.

Dengan demikian, kata Olivia, Hi. Robert tersentuh hatinya dan menolong Salsabilah sehingga diberangkatkan ke Jakarta dan dilakukan penanganan pengobatan di RSCM Jakarta.

“Pada bulan Januari 2022 lalu atas perintah Haji, pasien dioperasi di RSCM Jakarta, kemudian kontrol bulanan dibantu oleh HRP Ternate di RSUD Hasan Boesorie Ternate dan saat ini pasien kembali kontrol di Jakarta setelah 1 tahun operasi,”terangnya.

Lebih lanjut, Olivia menyampaikan bahwa, saat ini pasien sedang menjalani pengobatan di Spesialis Bedah Saraf RSCM Jakarta dan melakukan kontrol ke poli Spesialis Bedah Saraf untuk konsultasi penangganan selanjutnya.

Terpisah, pihak keluarga pasien mengucapkan rasa syukur kepada Tuhan Yang telah melancarkan pengobatan anak mereka melalui Hi. Robert.

“Atas berkat tuhan melalui bapak Haji anak kami bisa menjalankan pengobatan, terima kasih banyak semoga hati mulianya Bapak Haji dapat dibalas oleh Allah dengan dilancarkan rejeki dan dimudahkan segala urusan, amin.” Ucap orang tua Salsabilah.(fic/red).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *