Ada Minyak Tanah Subsidi Dijual Rp 15 Ribu/Liter, GMNI Halut Angkat Bicara

Ketua GKMNI Halmahera Utara, Wilson Musa

Beritadetik.id – Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Halmahera Utara kembali menyoroti kenaikan harga minyak tanah di wilayah setempat.

Ketua GMNI Halmahera Utara, Wilson Musa menyampaikan harga minyak tanah bersubsidi seharusnya Rp 4.500/Liter, namun kios pengecer di wilayah Tobelo ditemukan ada yang menjualnya Rp 15.000/liter.

“Terkait masalah ini, atas nama GMNI Halmahera Utara meminta Pemda Halut memproteksi harga di pasaran agar satu harga BBM subsidi dapat dirasakan masyarakat kalangan bawah,”ujarnya.

Bacaan Lainnya

Dia juga menyoroti oknum pemilik pangkalan minyak tanah bersubsidi di Kota Tobelo yang diduga bermain harga minyak tanah subsidi tersebut.

Terpisah, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Halmahera Utara, Rahman Saha mengatakan pihaknya telah menindak lanjuti informasi kenaikan harga Minyak tanah tersebut.

“Terkait masalah ini, kami pada empat hari lalu sudah mengeluarkan dan mendistribusi surat penegasan dibeberapa pangkalan minyak tanah bersubsidi sesuai Harga Eceran Tertinggi (HET),”katanya.

Tak hanya itu, dirinya juga mengaku sudah mengkroscek di beberapa pangkalan terkait dengan selisih harga jual minyak tanah.

“Jika ada pangkalan yang main-main harga, kami akan berikan sanksi dan mencabut izin pangkalan,”tandas Ketua KAHMI Halmahera Utara.(mik/red).

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *