Beritadetik.id – Senior Manager Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN UIW MMU, Maman Sulaeman mengatakan launching SPKLU di Ternate bentuk dukungan PLN terhadap program pemerintah.
“Dukungan program pemerintah ini tentu berkaitan dengan upaya mengurangi emisi karbon atau Kebijakan Net Zero Emission 2060,”ungkap Maman Sulaeman saat hadir di kegiatan launching SPKLU di Ternate, Minggu (24/9/2023).
Maman mengatakan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum atau SPKLU pada PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Ternate ini merupakan yang pertama di Provinsi Maluku Utara.
Dikatakan PLN penyediaan infrastruktur SPKLU tersebut juga bertujuan untuk mempermudah masyarakat dalam pengisian bahan bakar kendaraan listriknya.
Dia bilang dengan kehadiran SPKLU di Ternate saat ini, maka masyarakat tidak perlu kuatir lagi untuk memiliki kendaraan listrik, karena PLN sudah mempersiapkan infrastruktur pengisian.
Kedepannya, kata Maman, PLN juga akan menyediakan infrastruktur SPKLU di setiap tempat-tempat keramaian seperti pusat pembelanjaan dan lainnya.
Maman menyebut, sejauh ini kendaraan listrik yang tersebar di Maluku Utara kurang lebih sebanyak 14 mobil dan 30-50 kendaraan roda dua alias motor listrik.
Walikota M. Tauhid Soleman yang diwakili Sekda Ternate Hi. Abdullah Hi. M. Saleh mengatakan, pihaknya mendukung kehadiran SPKLU di Kota Ternate Maluku Utara tersebut.
“Ini adalah salah satu bentuk komitmen untuk mendukung kebijakan pemerintah dalam penggunaan kendaraan listrik ramah lingkungan,”ucap Sekda.
Dengan begitu kata dia, Pemkot Ternate akan memberikan atensi dengan tujuan meminimalisir emisi karbon.
“Kami juga berharap agar ke depan masyarakat bisa menggunakan kendaraan listrik yang murah biayanya dan ramah lingkungan,” ujarnya.
Sekedar diketahui, launching SPKLU ini dimeriahkan dengan kegiatan konvoi kendaraan listrik dan Senam bersama di Land Mark Ternate.
Dari acara konvoi ini PLN menggandeng komunitas kendaraan listrik roda empat dan motor listrik serta warga masyarakat.(*).