Beritadetik.id – Kantor Dinas PUPR Kabupaten Halmahera Barat (Halbar) jadi sasaran aksi vandalisme oleh orang tak dikenal.
Informasi yang dihimpun beritadetik.id dari sejumlah sumber menyebutkan kejadian aksi vandalisme terjadi pada Senin (03/07/23) pagi.
Sementara itu pantauan media ini, terlihat dinding kantor PUPR terdapat sejumlah coretan menggunakan pilox.
Tulisan Grafiti dengan cat berwarna merah itu tampak terlihat jelas bertuliskan “KANTOR INI TABARU PUNYA”.
Aksi coret dinding kantor ini diduga merupakan aksi protes terhadap Bupati Halmahera Barat, Karena dinilai jabatan di lingkup pemerintahan Halmahera Barat diduga diduduki oleh sebagian besar keluarga Bupati yang berasal dari kecamatan Tabaru.
Berdasarkan informasi yang dihimpun aksi vandalisme ini dilakukan jelang pelantikan Pejabat Teras dilingkup Pemkab Halbar.
Sebelumnya informasi pelantikan usai dilakukan asesmen Bupati berjanji bakal dilakukan setelah lebaran idul Fitri, namun tertunda hingga selesai lebaran idul Adha.
Isu pelantikan kembali mencuat beberapa hari belakangan yang katanya pada Jumat kemarin, namun agenda itu tertunda lagi hingga aksi vandalisme ini dilakukan.
Salah satu ASN di Pemkab Halbar yang enggan disebut namanya menduga, bahwa tulisan tersebut sengaja dilakukan oleh oknum ASN di internal Pemda Halbar karena hilangnya kepercayaan terhadap Bupati.
“Dugaan saya, tindakan ini sengaja dilakukan oleh oknum ASN di internal Pemda, karena hilang kepercayaan terhadap Bupati,”ungkapnya.
Selain itu, ia juga menyesali sikap Bupati, karena hingga saat ini gaji 13 ASN Pemkab Halbar tak kunjung dicairkan.
“Semestinya tunjangan kinerja jangan dulu dicairkan tetapi yang diutamakan itu gaji 13, sebab, Tunjangan Kinerja (Tukin) hanya bisa dirasakan oleh yang memiliki jabatan tertentu.
Sumber itu mengatakan gaji 13 sudah harus dicairkan, karena kalau Tukin saja yang dicairkan maka sudah tentunya para staf yang tidak memiliki jabatan merasa terabaikan.
Terpisah, Kepala Seksi dan Kerjasama Satpol-PP Halbar, Haerun Hamjah mengatakan bahwa pihaknya akan membersihkan grafiti tersebut apabila cat-nya sudah ada.
“Tadi salah satu kabid di Dinas PU-PR mengaku akan menanggung cat, dan kami yang nanti membersihkan coretan-coretan itu, “kata Haerun Hamjah.
Selain itu Bupati Halbar James Uang dan wakil Bupati Halbar Djufri Muhamad saat dikonfirmasi via WhatsApp belum menjawab pertanyaan wartawan hingga berita ini ditayangkan.
Sementara berdasarkan pantauan media, Senin pagi hingga menjelang siang para ASN sudah mulai beraktivitas perkantoran usai libur Lebaran idul adha, namun Bupati James Uang dan Wakil Bupati Halbar Djufri Muhamad belum terlihat berkantor hingga berita ini ditayangkan.
Salah satu anggota Satpol-PP penjaga ruang Bupati Halbar mengaku, Bupati saat ini belum berkantor masih berada di Ibu Tabaru.
“Beliau mungkin kurang enak badan jadi masih berada di Ibu belum berkantor,”jelasnya.
Ketika ditanya kalau Wakil Bupati Djufri Muhamad juga belum berkantor, ia mengaku, pak wakil sementara ini mungkin masih di Jakarta jadi belum berkantor.(nia/red).