Petani Bawang dan Kacang Tanah di Patani Timur Minim Perhatian Pemda Halmahera Tengah

Ibu-ibu Kelompok Tani Timur Jaya, Desa Damuli, Patani Timur, Halmahera Tengah, Saat Panen Kacang Tanah, Sabtu, (20/08/2022). (Istimewa).

Halteng, beritadetik.id – Kelompok Tani Timur Jaya, Kecamatan Patani Timur, Halmahera Tengah, kini kembali panen kacang tanah dengan harga cukup murah yang nantinya ditetapkan pemilik.

Proses panen kacang tanah yang di tanam pada beberapa bulan lalu sungguh menjadi keberhasilan petani yang mesti diperjuangkan bersama

“Hari ini saya dengan kelompok Tani Timur Jaya berada di lokasi kebun lakukan proses panen kacang tanah, “tulis Mashud Hi. Nuh saat dikonfirmasi beritadetik.id, Sabtu, 20 Agustus 2022.

Bacaan Lainnya

Kelompok Tani Timur Jaya, Desa Damuli, Patani Timur, Samma Samsun melalui Mashud yang berada di lokasi kebun mengatakan, kebun kelompok tersebut tidak hanya terisi dengan kacang tanah, melainkan rica, bawang, dan beragam komoditas lainnya.

“Bulan lalu kelompok Tani Timur Jaya sudah panen bawang merah. Dan hasil panen bawang mencapai Rp 600 kg,”ujarnya.

Dikatakan, bawang yang dijual per kilo Rp 50.000 itu semuanya terjual habis. Dan kini, gilirannya panen kacang tanah yang nantinya dijual setelah dijemur.

“Kacang ini akan dijemur baru dipasarkan dengan harga yang murah sesuai kesepakatan anggota kelompok, “katanya.

Mashud bilang, proses pemanenan kacang tanah sudah dua kali dipanen, “kini panen yang kedua kalinya, “imbuh dia.

Disampaikan, lokasi kebun kelompok dengan jarak tempuh di perkirakan 3 KM dari Desa Damuli ini membutuhkan perhatian Pemerintah Daerah

“Harapan kami, Dinas Pertanian Halmahera Tengah dapat membantu fasilitas minimal berupa mesin hand traktor, bibit, dan obat obatan, “harapnya.

Dari fasilitas tersebut merupakan harapan besar bagi kelompok tani Timur Jaya, Desa Damuli, Patani Timur, Halmahera Tengah.

“Fasilitas itu sangat dibutuhkan untuk memudahkan kelompok tani dalam merawat tanaman-tanaman yang ada, terutama yang lebih penting ialah mesin hand traktor, “tutup Mashud. (awan/red).

 

Editor: Darmawan

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *