Beritadetik.id – PT PLN (Persero) PLN Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW MMU) terus berinovasi dalam bidang Electrifying Marine.
Melalui Unit Pelaksanaan Pelayanan Pelanggan (UP3) Tual, PLN menghadirkan Anjungan Listrik Mandiri (ALMA) dengan daya 23.000 VA untuk mendukung pelaku usaha di Pelabuhan PT Samudera Indo Sejahtera (SIM), Kota Tual.
General Manager PLN UIW MMU, Awat Tuhuloula menuturkan melalui program Electrifying Marine dengan dihadirkannya ALMA ini diyakini dapat memberikan kemudahan bagi para pelaku usaha sektor perikanan dan kelautan.
Kebutuhan di sektor ini, seperti penerangan kapal, mini cold storage, air conditioner, dan kebutuhan lainnya akan terpenuhi, terutama saat kapal sandar di PT Samudera Indo Sejahtera.
“Kota Tual yang dikelilingi Kepulauan Kei, tentu memiliki potensi perikanan dan kelautan yang mumpuni. Masyarakat yang telah menekuni sektor ini, perlu didukung dengan fasilitas seperti ALMA. Hal ini akan berimplikasi pada peningkatan perekonomian di daerah ini,” tutur Awat, Selasa (28/11/2023).
Awat berharap, masyarakat dapat memanfaatkan ALMA sebagaimana kebutuhannya, serta dapat meningkatkan ekonomi di sektor kemaritiman.
Implementasi ALMA disebutkan PLH Manager UP3 Tual, Ardi Wahyu Nugroho sebagai wujud dari transformasi pilar Customer Focus and Innovative di bidang Electrifying Marine.
Hal ini mampu meningkatkan pelayanan listrik yang lebih mudah, terjangkau dan andal.
“Kami optimis dengan hadirnya ALMA di pelabuhan PT SIS tentu dapat mendukung efisiensi biaya operasional kapal ikan yang bersandar sehingga dapat berimplikasi pada peningkatan roda ekonomi masyarakat,” ujar Ardi Wahyu Nugroho.
Sebab, sebelumnya kapal-kapal di Pelabuhan PT Samudera Indo Sejahtera masih menggunakan tenaga diesel sebagai sumber energi.
Assistan Manager Bagian Pemasaran Nur Mirna Loblobly mengatakan, dengan adanya ALMA, penggunaan captive power bisa dikecilkan dari sisi pelanggan.
Harapan PLN, implementasi ATM listrik ini dapat benar-benar mendukung peningkatan ekonomi di sektor kemaritiman.
“Untuk itu ALMA hadir bagi kapal yang sedang bersandar untuk mengubah pola pemakaian berbasis mesin BBM menjadi berbasis listrik,”ujar Nurmirna.
General Manager PT Samudera Indo Sejahtera, Dipa Tamtelahitu optimis kehadiran ALMA dapat meningkatkan efisiensi.
“Dilihat dari aspek operasional, ALMA dapat meningkatkan efisiensi dari sisi lifetime suku cadang serta penggantian oli mesin yang lebih panjang dikarenakan tidak perlu menyalakan mesin saat kapal bersandar,” tutup Dipa.(red).