Beritadetik.id – PLN UP3 Ternate menyiagakan ratusan personel dalam rangka memaksimalkan pelayanan kelistrikan selama Hari Raya Idul Fitri 1444 H.
Selain menyiapkan personel, jajaran Manajemen berkesempatan mengunjungi posko siaga Ramadhan dan Idul Fitri di PLN UP3 Ternate, Jumat (21/4/2023).
“Selain untuk memastikan kesiapan petugas dan peralatan pendukung,”kata Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan Ternate, Eka Panji Saptaprasetya.
Pihaknya juga melihat secara langsung kondisi Unit Layanan dan Unit Pembangkit dalam meningkatkan keandalan pasokan listrik agar masyarakat dapat melaksanakan lebaran Idul Fitri dengan aman dan lancar.
Dalam kesempatan tersebut juga diberikan arahan terkait teknis pelaksanaan pekerjaan agar dapat dilaksanakan dengan baik.
“Ini dilakukan agar potensi terjadinya gangguan, dapat diantisipasi sejak dini seperti gangguan listrik selama idul Fitri berlangsung,”jelasnya.
Ia menjelaskan selama bulan Ramadhan dan Lebaran Idul Fitri 1444 H, PLN UP3 Ternate telah menerjunkan tim siaga sebanyak 103 personel pegawai.
Selain itu lebih dari 400 personil mitra kerja yang tersebar di 8 Unit Layanan Pelanggan (ULP) dan 7 Kantor Pelayanan (KP).
Petugas ini disiagakan di 33 posko siaga Ramadhan dan Idul Fitri yang tersebar di Maluku Utara. Diantaranya 6 Posko Siaga di Ternate dan 28 Posko Siaga berada di Unit luar Ternate.
Untuk menunjang kelancaran tugas serta mempercepat proses recovery jika sewaktu-waktu terjadi gangguan listrik, PLN UP3 Ternate menerjunkan 1 unit mobil crane.
Selain itu kendaraan roda empat dan unit kendaraan roda dua serta 1 tim PDKB dengan 6 personil khusus yang siap bergerak dengan cepat.
Pihaknya juga berharap di libur hari raya yang cukup panjang, harus diantisipasi oleh petugas agar tetap standby dan bersemangat dalam melayani kebutuhan listrik kepada masyarakat.
Tetap jaga kesehatan dan keselamatan kerja dalam melaksanakan tugas, karena nyawa manusia adalah hal yang utama, bekerjalah dengan semangat dan pulanglah dengan selamat.
“Perhatikan Alat Pelindung Diri (APD) karena hal tersebut sangat penting untuk digunakan mengingat keselamatan kerja harus kita perhatikan sehingga dapat mewujudkan zero accident,”tutup Eka.(red).