Beritadetik.id – Dua kelompok pemuda di wilayah Kecamatan Weda Tengah, Kabupaten Halmahera Tengah, bentrok pada Senin (26/12/2022).
Peristiwa tersebut dilaporkan terjadi pada pukul 08.00 WIT, bertempat di jalan raya batas desa Lelilef Waibulen dan Desa Lelilef Sawai Kecamatan Weda Tengah.
Kejadian ini ikut diwarnai saling baku lempar batu, bahkan sejumlah massa terlihat membawa senjata tajam berupa parang dan tombak.
Informasi yang dihimpun media ini menyebutkan bentrok terjadi di picu masalah pemblokiran akses jalan menuju perusahan PT.IWIP oleh sekolompok pemuda Lelilef Sawai pada Senin (26/12) pagi.
Akibat dari aksi pemblokiran jalan itu membuat sejumlah oknum karyawan asal Ambon dan Karyawan pendatang lainnya tidak bisa melintas menuju perusahan PT.IWIP.
Para karyawan yang merasa terhalangi, mereka lalu berkumpul dan langsung melakukan perlawanan.
Bentrokan antar dua kubu tersebut terjadi kurang lebih 1 (satu) jam dan berhasil dikendalikan oleh pihak TNI dan Polri.
Dari laporkan yang diterima bentrokan yang terjadi mengakibatkan dua orang luka-luka dan dilarikan ke rumah sakit untuk mendapat perawatan medis, selain itu beberapa kios di sekitar jalan raya rusak akibat terkena lemparan batu.
Kapolda Maluku Utara (Malut) Irjen Pol Midi Siswoko angkat bicara soal bentrokan dua kelompok pemuda di Desa Lelilef Sawai, Kecamatan Weda Tengah, Kabupaten Halmahera Tengah.
Midi mengatakan kejadian bermula ketika ada kelompok pemuda memukuli korban. Korban merupakan penduduk Desa Lelilef Sawai.
“Penduduk desa pun mencari pelaku pemukulan korban. Awalnya pencarian dilakukan perorangan, akhirnya menjadi kelompok. Ini yang membuat eskalasi keadaan,” jelasnya, Senin (26/12/2022).
Kapolda mengaku pihak aparat sudah menangani bentrokan tersebut sehingga suasana sudah kembali kondusif.
Selain itu akses jalan yang diblokade juga dibuka kembali dan masyarakat sudah bisa beraktivitas seperti biasa.(red).
Artikel ini dilakukan pembaharuan dari sebelumnya dengan judul “Kronologi Karyawan PT IWIP Bentrok dengan Kelompok Pemuda Lelilef Sawai Halmahera Tengah”
