Beritadetik.id – Kantor lurah Bastiong Talangame, Kecamatan Ternate Selatan, Kota Ternate, diboikot warga, Senin (16/10).
Aksi pemboikotan kantor tersebut buntut dari kekecewaan warga setempat atas kebijakan Lurah Bastiong Talangame Adha Novita.
Ketua Pemuda Talangame Lutfi Ayub dikonfirmasi mengatakan aksi palang kantor yang melakukan ini dengan tuntutan agar lurah dan sekretaris lurah segera dicopot.
Desak pencopotan kedua pejabat itu karena kebijakan mereka selama ini tidak pernah melibatkan RT/RW maupun masyarakat secara umum.
Dikatakan, ada beberapa poin tuntutan penting yang sudah disampaikan ke Camat Ternate Selatan maupun BKPSDM Kota Ternate.
Tuntutan itu termasuk sejumlah program Kelurahan yang tidak pernah melibatkan Rt/Rw, pemuda maupun masyarakat terkait anggaran.
“Paling tidak harus melibatkan LPM dan juga RT/RW, tapi ini tidak dilibatkan sama sekali. Bahkan ada program yang sudah selesai dilakukan, baru disampaikan ke kita,” kata Lutfi,
Lutfi menyebutkan, sebelumya tuntutan ini sudah disampaikan Kepala BKPSDM Kota Ternate, Samin Marsaoly pada tanggal 25 September lalu.
“Kami berharap agar Wali Kota Ternate mengambil langkah tegas, jika tidak akan pemalangan ini akan terus berlanjut,”tegasnya.(ian/red).
