Tobelo || Beritadetik.id — Guna memberikan kepuasan bagi pelanggan dalam memanfaatkan layanan kelistrikan, pihak PLN terus berupaya melakukan pengembangan Aplikasi PLN Mobile yang sudah diluncurkan sejak akhir Desember 2020 lalu.
“Sekarang pelanggan PLN dapat mengestimasi tagihan listrik bulan selanjutnya melalui fitur Swadaya Catat Angka Meter (SwaCAM) yang ada pada aplikasi PLN Mobile,”kata Senior Manager Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara (UIW MMU), Amos Pasalli dalam konferensi pers yang digelar secara virtual, Kamis (17/6/2021).
Menurutnya, dalam fitur terbaru pada menu SwaCAM tersebut pelanggan pascabayar bisa mengecek atau mengetahui langsung estimasi tagihan listriknya.
“Ini juga sebagai bentuk transparasi pemakaian listrik bagi pelanggan, untuk itu kami harapkan kepada seluruh pelanggan di Maluku dan Maluku Utara agar dapat memanfaatkan fitur ini,”ujar Amos.
Dia menjelaskan, fitur SwaCAM ini sendiri juga bertujuan untuk meminimalisasi potensi kesalahan baca meter, khususnya bagi kondisi atau lokasi meter pelanggan yang sulit dibaca oleh petugas.
“Selain di New PLN Mobile, PLN juga menyediakan layanan Baca Meter Mandiri melalui WhatsApp di nomor 08122123123, sehingga pelanggan dapat melakukan pelaporan mandiri pada tanggal 24-27 setiap bulannya,”jelasnya.
Dia menguraikan apabila pelanggan belum melaporkan secara mandiri melalui SwaCAM atau WhatsApp, serta lokasi atau kondisi meter pelanggan sulit dibaca oleh petugas, maka sebagai alternatif akhir PLN akan menggunakan rata-rata 3 bulan pemakaian sebagai dasar perhitungan rekening listrik.
“Sekarang pengguna aplikasi PLN Mobile di Maluku dan Maluku Utara sendiri sudah mencapai lebih dari 60 ribu pengguna. Untuk mendapat beragam kemudahan lainnya dari layanan PLN, pelanggan dapat segera mengunduh aplikasi New PLN Mobile yang sudah tersedia di Play Store dan App Store,”tandas Amos.(bur/red).
