Beritadetik.id – Momen bersejarah mewarnai Kabupaten Pulau Morotai hari ini. Bupati Rusli Sibua melantik lima kepala desa yang terpilih melalui proses panjang, termasuk gugatan sengketa Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Ambon.
Pelantikan yang berlangsung di aula lantai dua kantor Bupati Morotai ini menjadi simbol kemenangan demokrasi dan keadilan Kamis, (13/3/2025).
“Pelantikan kepala desa yang kita saksikan bersama ini merupakan bagian dari proses demokrasi yang telah melalui tahapan panjang, termasuk proses di pengadilan tata usaha negara (PTUN) yang berjalan secara transparan dan akuntabel,” ungkap Bupati Rusli Sibua dalam sambutannya.
Ia menegaskan bahwa keputusan yang diambil telah melalui kajian mendalam dan pertimbangan matang demi memastikan kepemimpinan di lima desa tersebut benar-benar mencerminkan aspirasi masyarakat.
Kelima kepala desa yang dilantik adalah Syarif Sumtaki sebagai Kepala Desa Sangowo Timur, Tomi Nawi sebagai Kepala Desa Loleo Jaya, Hun Ayang sebagai Kepala Desa Cempaka, Fajri Ahmad sebagai Kepala Desa Ngele-ngele Kecil, dan Alex Lombogia sebagai Kepala Desa Cio Gerong.
Bupati Rusli Sibua mengucapkan selamat dan berharap agar amanah yang diberikan dapat dijalankan dengan penuh tanggung jawab, dedikasi, dan komitmen untuk memajukan desa serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Kepala desa memegang peran strategis sebagai ujung tombak pemerintahan di tingkat desa,” ujar Bupati.
Ia berharap agar kepala desa yang baru dilantik dapat bersinergi dan berkolaborasi dengan pemerintah daerah dalam mewujudkan visi Morotai Unggul, Adil, dan Sejahtera.
Lebih lanjut, Bupati menegaskan bahwa pemerintahan Rusli-Rio merupakan kesatuan fungsional dan struktural yang tegak lurus dengan Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
Pemerintahan Rusli-Rio berharap agar para kepala desa yang baru dilantik dapat mengemban amanah yang telah dipercayakan oleh masyarakat.
“Amanah ini bukan hanya berasal dari mereka yang telah memilih secara langsung, melainkan dari seluruh elemen masyarakat di desa masing-masing,” tegas Bupati.
Dengan semangat kebersamaan dan komitmen untuk melayani masyarakat, Bupati yakin bahwa para kepala desa akan mampu mendorong proses pembangunan dan penyelenggaraan pelayanan publik secara optimal, adil, dan merata.(ul)
