Beritadetik.id – Bawaslu Kabupaten Pulau Morotai, mengelar Sosialisasi Pegawasan Partisipatif tentang peran Ormas, Tokoh Agama, dan Pemuda dalam rangka megawasi tahapan Pemilu tahun 2024.
Kegiatan tersebut dipusatkan di Hotle Perdana Desa Daerame Kecamatan Morotai Selatan pada Kamis, (24/11/2022) dan dibuka secara langsung oleh Ketua Bawaslu.
Ketua Bawaslu Pulau Morotai Lukman Wangko dalam sambutanya menyampaikan, bahwa sosialisasi ini sangat penting dan strategis sebagai wujud tanggung jawab serta kewajiban bagi semua pihak dalam upaya mengsukseskan Pemilu serentak.
Oleh karena itu, saya harap kepada seluruh Ormas, Pemuda dan Pemerintah Daerah terutama Camat dan Kepala Desa lebih dekat berhadapan langsung dengan proses tahapan pemilu di wilayahnya masing-masing.
Akademisi Untiversitas Pasifik (Unipas) Pulau Morotai Firjal Usdek sebagai narasumber pada pemaparanya mengenai dengan kualitas demokrasi kepemiluan di Pulau Morotai.
“Sejak 2008 Morotai dimekarkan sebagi salah satu Kabupaten baru di Maluku Utara, justruh sangat membutukan waktu yang relati lama dalam urusan bagaiman kedewasaan berpolitik,”ungkapnya.
Dikatakan, perlahan-lahan tingkat partisipasinya terutama masyarakat kelas bawah akan menyesuaikan, jika sudah memahami substansi demokrasi pada Pemilu dengan sendirinya partisipasi pemilih akan cerdas.
“Apabila peran mahasiswa dan Dosen punya upaya melakukan pegawasan pada tahapan kepemiluan, karena dinamika politik Morotai berada pada unsur penyesuayan diri sebagaimana riset yang saya lakukan,”ujarnya Pimred Halmaher Pos.
Dilain sisi, pengurus Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) Mulkan H. Sudin mengatakan, semua Ormas harus berpartisipasi sebagaimana mengsukseskan Pemilu karena bicara soal mekanisme Pemilu adalah bicara pemilihnya.
“Apakah pemilih betul-betul dengan kesadaranya sehingga datang di TPS untuk memilh Pemimpin sesuai amanat Undang-undang ataukah pemilih datang ke TPS lantaran dimobilisasi,”akunya.
Oleh karena itu, lanjut Mulkan kami semua berharap bahwa Pemilu 2024 itu peran Ormas dan Pemuda di Pulau Morotai bisa bergerak untuk memberikan pendidikan politik terhadap masyarakat.
Ia melanjutkan, agar masyarakat juga bisa memahami tentang Pemilu sebab esensi dari Pemilu biasa digunakan sebagai sarana kedaulatan rakyat untuk memilih pemimpinnya. (red).
Editor : M. Bahrul Kurung
