Halut, beritadetik.id – Bupati Halmahera Utara Ir. Frans Manery melalui Asisten III Bidang Perekonomian dan Pembangunan Yudihart Noya meresmikan rumah adat Suku Pagu di Desa Gayok, Kecamatan Malifut, Selasa (15/2).
Peresmian ini ikut dihadiri perwakilan dari Kesultanan Ternate, Bahrun M Jasah, Manager Corporate Social Responsibility (CSR) PT. NHM, Hansed Lasa, Ketua DPRD Halmahera Utara, Janlis Kitong.
“Sebagai masyarakat Halmahera Utara kita patut dan bangga sekaligus bersyukur, karena daerah ini diberikan kekayaan budaya dan adat yang terus terjaga sampai hari ini,”kata Asisten III, Yudihart Noya.
Mantan Plt. Sekda Halut ini menjelaskan, peresmian rumah adat Suku Pagu ini merupakan simbol dari ikatan untuk bermasyarakat agar selalu menjaga persatuan dan kesatuan di lingkungan adat Pagu Halmahera Utara.
Perwakilan Kesultanan Ternate, Bahrun M. Jasha menuturkan, adat di empat Sangaji harus terus dijaga dan dilestarikan sebagai simbol keutuhan masyarakat adat pagu.
Manager Corporate Social Responsibility (CSR) PT. NHM, Hansed Lasa juga mengatakan, pihaknya memiliki tanggung jawab dalam membangun tempat berkumpul Rumah besar khususnya untuk masyarakat Adat suku pagu Sasalu.
“Mewakili Manajemen PT Nusa Halmahera Minerals, kami sangat mendukung penuh Program Pelestarian Adat dan Budaya masing masing suku di empat wilayah adat dan salah satunya di wilayah tanah adat Suku Pagu Sasalu saat ini.
“Di tahun 2020 lalu, kami telah mengalokasikan anggaran Rp 1 Miliar untuk program kelestarian adat dan budaya di lingkungan Suku Pagu Halmahera Utara. Ini adalah wujud dari dukungan dan kepedulian kami dari PT. NHM,”pungkasnya.(fic/red).
🔴 PERESMIAN RUMAH ADAT SUKU PAGU :
